Hikvision: Memilih Perangkat Kamera CCTV yang Tepat untuk Rumah

Reading time:
August 28, 2020
Products 2

Mampu tinggal di rumah sendiri dengan aman dan nyaman tentunya adalah keinginan sebagian besar masyarakat. Tapi untuk segi keamanan sendiri, sepertinya sudah bukan hal yang asing bagi sebuah keluarga untuk memutuskan memberikan keamanan lebih terhadap rumahnya dengan memasang kamera pengamanan. Masalahnya, masih ada juga sebagian yang belum begitu mengerti harus memasang sistem kamera pengaman seperti apa yang cocok untuk rumahnya.

Cameras

Kamera pengaman sendiri mungkin akan dinilai berdasarkan dari dua hal, dari segi harga lebih murah atau ingin yang lebih serius tetapi mungkin akan memiliki harga tinggi. Tidak ada yang salah dengan memiliki kamera pengaman yang murah, mengingat belakangan ini kamera murah semakin banyak di pasaran dengan fungsi dasar yang juga tidak jauh berbeda. Namun, jika sebuah keluarga ingin memiliki lebih dari sekadar fungsi dasar, mau tidak mau kamera CCTV serius pun harus dimiliki karena pengguna akan mendapatkan lebih banyak benefit seperti fitur smart dan counting, resolusi yang lebih tinggi, kompresi yang lebih modern, infra red jangkauan lebih jauh, koneksi via kabel jaringan atau coaxial, kontrol parameter yang lebih lengkap, serta integrasi sistem yang lebih mudah.

Lantas, bagaimana caranya memasang sistem CCTV untuk di rumah? Banyak hal yang perlu ditentukan lebih dulu seperti apakah menggunakan sistem analog atau netwok, butuh video coverage atau tidak, seberapa luas jangkauan yang diinginkan, hingga kebutuhan lainnya.

20200628 100039

Dan kali ini, kami akan mencoba untuk membahas lebih lengkap terkait hal seperti di atas. Contoh kali ini kami menggunakan sistem CCTV yang dibangun untuk rumah Dedy Irvan, menggunakan produk dari Hikvision.

Sistem: Analog atau Network

Bullet

Sebelum memulai lebih jauh, kami akan coba membahas soal sistem analog dan network lebih dulu. Sistem Analog merupakan sistem “klasik” di mana koneksi ke kamera dilakukan secara kabel coaxial. Sementara Network merupakan sistem yang lebih modern dengan memanfaatkan protokol jaringan lokal seperti jaringan komputer pada umumnya, dan koneksi menggunakan Wi-Fi atau kabel Ethernet. Lebih lanjut soal perbedaan antar keduanya, bisa disimak lewat video kami sebelumnya yang membahas soal sistem berikut ini:

Video Recorder, Butuhkah?

Jika pengguna memilih untuk menggunakan sistem berbasis kamera analog, maka DVR seharusnya wajib ada karena kita membicarakan sebuah sistem keseluruhan, dengan terdapat lebih dari satu buah kamera. Sementara untuk kamera network, akan ada berbagai jenis kamera yang bisa merekam video ke storage-nya sendiri, seperti menggunakan Micro SD card. Tapi jika ingin sistem lebih mudah dipantau atau dikontrol, akan disarankan menggunakan NVR (Network Video Recorder) di dalam sistem.

NVR

Pemilihan NVR yang paling mudah untuk dilakukan adalah ketika pengguna menjawab beberapa pertanyaan berikut ini lebih dulu:

Seberapa Luas Coverage yang Diinginkan?

Luas atau tidaknya coverage akan sangat tergantung kepada penggunanya. Secara umum, yang dibutuhkan untuk dipantau adalah titik yang mungkin jadi akses utama keluar-masuk orang, seperti pintu dan pagar rumah. Bisa juga ketika hendak melakukan beberapa titik pantau lainnya seperti halaman, teras atau balkon, hingga garasi mobil.

Bullet 2

Setelah titik pantau ditentukan, maka yang dibutuhkan adalah pemilihan kameranya:

1. Tentukan dulu kamera dasar yang akan digunakan, misalnya untuk seberapa luas sudut pandangnya, resolusi yang ditawarkan, koneksi, ketersediaan infra red, dan lain-lain.

  • Kamera yang dipilih untuk sistem kali ini adalah Hikvision DS-2CD1021-I (2 MP Fixed Bullet) dan DS-2CD1121-I (2 MP Fixed Dome).
  • Kedua kamera tersebut sama-sama menawarkan resolusi 2 MP, dengan kompresi H.264+/H.264, serta memiliki infra red dengan jangkauan 30 meter. Varian yang dipilih adalah dengan lensa 2.8 mm untuk field of view luas.
  • Kamera dome bisa digunakan di tempat-tempat di mana kamera intin tidak terlalu terlihat mencolok
  • Sementara kamera bullet digunakan di tempat-tempat di mana kita ingin menunjukkan bahwa area tersebut dipantau kamera
DOME 1 Bullet 1

 

2. Untuk kamera-kamera dengan fungsi ekstra, beberapa opsi bisa dipilih untuk mendukung sistem CCTV di rumah, misalnya untuk yang digunakan di sistem yang kami bahas kali ini:

  • DS-2CD2955FWD-IS (5 MP Fisheye Fixed Dome): menawarkan view yang luas, hingga 180°. Kamera seperti ini cocok digunakan di ruang yang cukup luas dengan beberapa titik akses masuk. Ini akan membuat pemantauan bisa dilakukan hanya dengan satu kamera saja, dibanding harus menggunakan beberapa kamera dengan field of view terbatas.
  • DS-2CD2621G0-IZS (2 MP IR VF Bullet): kamera dengan varifocal ini menawarkan fungsi “zoom”, sehingga bila dibutuhkan kita bisa melihat sedikit lebih “dekat” area tertentu yang dipantau. Misalnya, bila kamera ini dipasang di area pagar rumah, kita bisa mendekatkan view agar kita bisa mengenali siapa tamu yang datang, dan lain sebagainya.
Fisheye 1 bullet audio 2

Bila pemilihan kamera sudah dilakukan dan posisi-posisi pemasangan sudah ditentukan, jumlah kamera yang dibutuhkan seharusnya sudah diketahui. Hal ini akan membantu dalam menentukan NVR yang digunakan. NVR biasanya disiapkan untuk mendukung jumlah kamera tertentu, sehingga yang seharusnya dipilih adalah yang menawarkan dukungan untuk jumlah setidaknya sama atau lebih dari jumlah kamera yang akan digunakan dalam sistem. Selain itu, hal lain yang mungkin bisa diperhatikan adalah dukungan kompresi serta jumlah storage yang bisa dipasang di dalam. Untuk sistem yang kami bahas kali ini, NVR yang digunakan adalah DS-7616NI-Q2 dengan dukungan hingga 16 kamera, 2 HDD, resolusi hingga 4K, serta kompresi H.265+/H.265/H.264+/H.264.

Screen Recording 20200824 013546 Hik Connect.mp4 snapshot 00.00 Screen Recording 20200824 125327 Hik Connect.mp4 snapshot 00.01 CCTV zoom in

Kebutuhan Lain yang Bisa Dipertimbangkan

Selain memilih sistem dan kamera, kebutuhan lain ketika hendak memasang CCTV yang juga perlu diperhatikan adalah misalnyas seperti switch, kabel jaringan, dan lain sebagainya. Agar memudahkan pemasangan, switch yang kami gunakan di sistem ini adalah switch dengan Power over Ethernet, sehingga tidak perlu lagi memasang kabel daya terpisah ke kamera-kamera yang digunakan. Jangan lupa, pastikan jumlah port di switch sesuai dengan jumlah kamera yang digunakan.

switch 1 PoE Switch

Kemudian, bila ada kebutuhan untuk akses masuk dengan sistem, pengguna bisa menggunakan perangkat seperti Hikvision MinMoe. Perangkat ini memungkinkan kontrol akses masuk keluar orang, serta mampu menjadi pemantau suhu orang yang akan masuk ke tempat di mana sistem CCTV dipasang.

Minmoe MinMoe Monitoring

Terakhir, tentu saja sistem alarm jika dibutuhkan juga bisa ditambahkan ke sistem CCTV sebagai pelengkap pengamanan rumah, terutama jika ada orang asing menerobos masuk ke dalam rumah tanpa ijin.

Produk IP Camera Products

Penutup

Ketika pengguna hendak membangun sebuah sistem CCTV di dalam rumah, sebenarnya tidak terlalu sulit jika penggunanya sudah mengerti apa saja yang perlu dipertimbangkan sebelum membeli sistem pengaman tersebut. Yang perlu diingat juga, ketika hendak membeli dan memilih komponen sistem pengaman, ada baiknya untuk memilih dari satu merk yang sama untuk mempermudah sekaligus menjamin kompatibilitasnya. Misalnya, memilih sistem pengaman dari Hikvision, bisa menjadi salah satu pilihan tepat berkat kelengkapan produk keamanan yang dimilikinya.

Share
Load Comments

Gadget

July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…
June 17, 2025 - 0

Review Huawei nova 13 Pro: Kamera Selfie Terbaik, Desain Keren!

Huawei nova akhirnya balik lagi ke Indonesia! Ini adalah smartphone…

Laptop

September 24, 2025 - 0

Review ASUS Gaming V16 (V3607VM) 2025: Kombo Kencang-Terjangkau Buat Main Game dan Kerja

  Jujur deh ASUS, kalian bikin Laptop Gaming atau Laptop…
September 19, 2025 - 0

Review Lenovo Legion 5 (15AKP10): Laptop Gaming Performa Kencang Cocok Buat Kerja

Ini adalah Laptop Gaming Copilot+ PC pertama dari Lenovo! Prosesornya…
September 14, 2025 - 0

Rekomendasi Laptop Gaming Rp 10-15 Juta 2025 (September)

Untuk kebutuhan kerja yang berat, biasanya kita butuh laptop yang…
September 9, 2025 - 0

Review Luxia Pro Ultra 5: Laptop Polytron Cantik dan Kencang!

Polytron jualan laptop? Iya, kalian ga salah denger, karena yang…

Gaming

September 27, 2025 - 0

Mode Campaign Battlefield 6 Akan Terbagi Dalam 9 Misi

Informasi lebih lengkap mengenai mode campaign di Battlefield 6 akhirnya…
September 27, 2025 - 0

Console Xbox Dikabarkan Tidak Lagi Dijual Oleh Retailer Besar di Amerika

Jaringan retailer terbesar di Amerika, Costco, dikabarkan tidak lagi menjual…
September 27, 2025 - 0

Asus ROG Xbox Ally X Dikabarkan Sold Out Setelah Membuka Pre-Order

Begitu tingginya harga Asus ROG Xbox Ally X ternyata tidak…
September 27, 2025 - 0

Pimpinan Nintendo of America, Doug Bowser Umumkan Pensiun

President dari Nintendo of America, Doug Bowser resmi umumkan pengunduran…