Review Zenbook 14 UX425EA: Laptop Tipis nan Sangar
Kali ini kami akan kembali membahas sebuah laptop yang ditenagai dengan prosesor intel Gen 11. Laptop ini adalah ASUS Zenbook 14 UX425EA, sebuah laptop tipis yang mampir ke Jagat Review uji saat ini.
Disamping desain yang tipis yang membuatnya terlihat sangat cantik dan premium ini, tentunya laptop ini juga menjadikan laptop ini mudah dibawa kemana-mana. Dan yang pasti performanya pun sangat mumpuni untuk melibas beragam aktivitas pengguna.
Untuk kalian yang penasaran dengan laptop yang satu ini langsung saja simak review lengkap ASUS Zenbook UX45EA berikut ini.
Desain
ASUS ZenBook 14 UX425EA tampil dengan bentuk bodi khas ASUS ZenBook dengan ornamen “Concentric-circle” pada punggung layar yang memberikan kesan menenangkan. Pinggiran bodi juga dihias Diamond-cut Finish yang membuat penampilan Laptop kian elegan dan memperjelas kesan produk Premium.
Form factornya yaitu clamshell atau laptop klasik, bukan tipe convertibel. Material yang digunakan yaitu Alumunium yang telah lolos uji ketahanan berstandar militer MIL-STD 810G yang mencakup diantaranya yaitu Altitude Test, Drop Test, High Temperature Test, Low Temperature Test, Vibration Test dan Humidity Test.
Untuk unit ASUS ZenBook 14 UX425EA yang kami review disini yaitu dengan warna Pine Grey, dimana pilihan warna lainnya yang tersedia yaitu Lilac Mist.
Baca Juga: Review ASUS ROG Zephyrus M15 (GU502LW): Laptop Gaming Tipis nan Kencang
Dimensi notebook ini yaitu dengan panjang 31.9 cm, lebar 20.8 cm dan ketebalan 1.39 cm. Ini menjadikan ASUS ZenBook 14 UX425EA sebagai Core Generasi ke-11 paling tipis yang pernah kami Review hingga saat ini.
Tak hanya tipis, bobotnya pun tentunya sangat ringan sehingga mudah dibawa kemana-mana. Adapun bobot laptop sebesar 1.19 kg, dengan tambahan bobot adaptor charger sebesar 222 gram. Sehingga total bobot yang akan dipikul pengguna yaitu sebesar 1,41 Kg. Adaptor Charger yang tersedia yaitu dengan output 65 Watt dengan konektor USB Type-C.
Beralih ke bagian depan, terdapat layar berukuran 14 inci dengan resolusi Full HD/1920 x 1080 Pixel @60 Hz, dimana panel yang digunakan yaitu Panel IPS Level, dengan akurasi warna 100% sRGB dan tingkat kecerahan 300 Nits.
Panel layar telah disertifikasi TÜV Rheinland-Certified yang memastikan cahaya biru yang dihasilkan aman untuk mata. Selain itu layar ini juga menggunakan permukaan layar Anti-Glare, sehingga nyaman digunakan tanpa pantulan mengganggu.
Bagian frame mengusung NanoEdge Display yaitu dengan ketebalan sisi kanan dan kiri 2,5 mm, sisi atas 6,2 mm yang juga menjadi tempat bercokol kamera 720P @30FPS, serta sisi bagian bawah dengan ketebalan 10,9mm. Dengan bezel yang tipis ini, laptop memiliki Screen to Body Ratio mencapai 90%.
Tersedia fitur Splendid dan Tru2Life di Software My ASUS untuk mengoptimalkan kualitas tampilan layar. Selain itu layar jgua menggunakan engsel ErgoLift, dimana bagian ekor Laptop otomatis akan mengangkat saat layar dibuka. Ini akan membuat area Keyboard mengangkat hingga kemiringan 2.5° yang diklaim membuat posisi mengetik menjadi lebih nyaman, meningkatkan kualitas suara laptop serta mengoptimalkan performa pendinginan laptop.
Untuk komponen audio, terdapat dua Speaker “harman/kardon Certified”, dimana grill speaker menghadapt ke bagian bawah. Posisi Speaker yang mengarah ke bawah tentunya akan membuat material meja akan menentukan kualitas suara. Speaker ini juga didukung dengan software DTS Audio Processing yang memungkinkan pengguna untuk memilih profil audio/suara.
Untuk konektor yang tersedia, di sisi bagian kiri terdapat:
- 1X HDMI
- 2X Thunderbolt 4 dengan konektor USB Type-C
- Kedua konektor dapat digunakan untuk menyulai daya listrik ke Laptop
- Dapat digunakan sebagai Display Out dengan protokol Display Port
- Tetap kompatibel dengan perangkat Thunderbolt 3.0 seperti External SSD atau Extenal GPU
Sedangkan di sisi bagian kanan terdapat:
- 1X MicroSD Slot
- 1X USB 3.2 Gen 1 dengan konektor USB Type-A
Cukup disayangkan, kami tidak lagi menemukan konektor 3.5 MM Audio Jack di Laptop ini. Menurut ASUS, konektor 3.5 MM Audio Jack dihilangkan agar Laptop lebih tipis, lebih ringan, dan dapat mengimplementasikan Keyboard dengan desain Edge-to-Edge.
Baca Juga: Review ASUS VivoBook 14 A409JP: Murah dengan Core i5 dan GeForce MX330
Untungnya saat membeli Laptop ini disertakan konverter/Dongle “USB Type-C to 3.5 MM Audio Jack”. Sayangnya, pemakaian Charger dan konverter/Dongle secara bersamaan membuat pengguna tidak dapat memasang perangkat USB Type-C lainnya.
Penggunaan konverter/Dongle juga agak merepotkan jika tiba-tiba pengguna lupa membawanya atau menghilangkannya. Solusi paling ideal adalah dengan memadukan laptop ini dengan perangkat Audio Bluetooth, sehingga akan lebih praktis bagi pengguna.
ASUS ZenBook 14 UX425EA menggunakan keyboard khas ASUS ZenBook dengan desain Edge-to-Edge. Desain Edge-to-Edge membuat ukuran Keyboard dapat diperbesar dengan memanfaatkan ruang di sisi kanan dan kiri Keyboard yang biasanya tidak terpakai. Ini diklaim membuat mengetik menjadi lebih nyaman.
Desain Edge-to-Edge juga membuat Laptop ini dapat mempunyai tombol khusus Home, End, Page Up, dan Page Down pada sisi paling kanan. Tidak perlu lagi menekan tombol Fn (Function) untuk mengakses fungsi tersebut. Kolom paling kanan juga menjadi tempat tombol Power yang terpisah dari area tombol utama Keyboard.
Untuk Travel Distance yaitu sebesar 1.4 mm, cukup dalam untuk Laptop setebal 1.39 cm ini. Setiap tombol Keyboard juga memiliki cekungan sedalam 0.15 MM yang membuat jari tidak mudah meleset dari tombol saat mengetik. Keyboard juga dilengkapi Backlit putih dengan tiga tingkat kecerahan, yang dapat diatur dengan menekan tombol F7.
ZenBook 14 UX425EA juga punya ukuran Touchpad yang luas dengan posisi Center to Body. Touchpad juga memiliki fungsi ganda sebagai tombol Virtual Numpad > ASUS NumberPad 2.0. Fungsi TouchPad tetap dapat digunakan meskipun tombol Virtual Numpad aktif. Touch pada ini juga telah mendukung Windows Precision Driver.
Spesifikasi Zenbook 14 UX425EA
Untuk spesifikasi utama dari laptop ZenBook 14 UX425EA yang kami review ini menggunakan prosesor Intel Core i5 1135G7 (Tiger Lake0 dengan Fabrikasi – 10 nm SuperFin, 4-Core/8-Thread dan
TDP Operation Range 12-28 Watt. Prosesor ini memiliki Base Clock 2.4 GHz dan Maximum Turbo Boost Clock mencapai 4.2 GHz. Prosesor ini juga memiliki Intel smart cache sebesar 8 MB, tentunya lebih tinggi dibandingkan prosesor Core i5 “Ice Lake” yang hanya memiliki Intel smart Cacher sebesar 6 MB.
Prosesor ini juga memiliki Integrated Graphics yaitu Intel Iris Xe Graphics dengan 80 EU, yang tentunya lebih tinggi dibandingkan Iris Plus Graphics di Core i7 1065G7 hanya memiliki 64 EU. Intel Iris Xe Graphics tidak hanya siap mempercepat proses kerja di Software Content Creation tetapi juga Software yang memanfaatkan teknologi A.I (Artificial Intelligence) seperti Premiere, Photoshop, Gigapixel AI, dan masih banyak lagi.
Untuk kapasitas RAM yang tersedia yaitu 8 GB DDR4 4266 MHz Dual Channel, dengan tipe Onboard, sehingga tidak ada slot SO-DIMM untuk Upgrade. Sementara pada sisi storage menggunakan 512 GB SSD NVMe PCIe.
Konektivitas nirkabel yang tersedia yaitu menggunakan modul Intel Wi-Fi 6 AX201 dengan dukungan Wi-Fi 6 atau Wi-Fi ax, MU-MIMO dan Gigabit Wi-Fi. Selain itu juga telah menggunakan Bluetooth V5.1. Untuk sistem keamanan biometrik, laptop ini dibekali kamera pemindai wajah dengan sensor infra red.