AWS Bawa SDM Digital Indonesia Lebih Dekat dengan Cloud

Reading time:
August 21, 2021

AWS, salah satu raksasa cloud computing dunia, sudah sejak lama berkomitman untuk meningkatkan kesiapan Indonesia di era cloud ini. Mereka memiliki beberapa program yang bertujuan untuk meningkatkan kompetensi SDM Indonesia di bidang cloud. Beberapa waktu lalu, AWS Indonesia memaparkan seperti apa program mereka tersebut dan hasil apa yang sudah didapatkan sejauh ini.

AWS Indonesia
Bapak Gunawan Susanto dari AWS Indonesia, bersama beberapa narasumer, saat pemaparan online program AWS mendekatkan SDM Indonesia dengan cloud.

Pelatihan Cloud dalam Laptop for Builders

Salah satu program yang telah dijalankan oleh AWS adalah pelatihan terkait cloud ke guru dan murid dari sekolah-sekolah di 30 kota di Indonesia. Tidak kurang dari 200 sekolah telah merasakan program yang masuk ke dalam inisiatif “Laptop for Builders” ini. AWS mengajal beberapa narasumber yang telah merasakan hasil dari program tersebut, yaitu Bapak Hatim Gazali, Pengurus Rabithah Ma’ahid Islamiyah Nahdatul Ulama dan dosen di Universitas Sampoerna; Ibu Sri Suharyanti, guru di SMA Negeri 1 Semin, Kabupaten Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta; dan Bima Mukhlisin, pemenang Cloud Computing Club Competition Yogyakarta kategori SMK dan siswa SMK Negeri 2 Pengasih, Kabupaten Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Bapak Hatim dan Ibu Sri menjelaskan bahwa AWS telah memberikan pelatihan cloud ke tempat mereka masing-masing. Pelatihan tersebut dinilai berguna bagi mereka, karena selama ini pelatihan terkait teknologi terkini seperti itu masih minim di tempat mereka. Langkah AWS ini dinilai membuka pintu bagi pihak-pihak yang selama ini belum berkesempatan mempelajari teknologi baru yang akan berguna untuk karir mereka nantinya, dalam hal ini diharapkan nantinya mereka bisa turut menjadi pengembang-pengembang asli Indonesia yang berprestasi.

Selain pelatihan cloud, sesuai nama program, Laptop for Builders, AWS juga menyumbangkan laptop ke sekolah dan organisasi yang disertakan dalam program ini. Laptop ini tentunya akan membantu dalam proses pembelajaran cloud dan teknologi terkini seperti AI dan IoT. Terlebih lagi, untuk murid-murid di tempat Bapak Hatim dan Ibu Sri, laptop masih dipandang sebagai barang mewah.

Langkah AWS dalam menghadirkan program ini tentu saja akan membantu mendorong lahirnya sumber daya manusia Indonesia yang siap untuk bersaing di era cloud ini. Menariknya, program ini tampaknya sudah mulai menunjukkan hasil. Bima Mukhlisin, siswa SMK di Kabupaten Kulonprogo, yang berkesempatan mendapatkan pelatihan cloud berhasil memenangkan kompetisi terkait cloud computing di Daerah Istimewa Yogyakarta.

Very Second
Situs belajar sejarah interaktif kreasi Bima dan rekannya

 

Bima bersama dengan rekannya membuat situs interaktif pendukung belajar sejarah dengan memanfaatkan fitur-fitur cloud computing dari AWS. Proyek ini diharapkan membuat belajar sejarah menjadi lebih menarik, dengan situs interaktif, dibandingkan dengan cara konvensional dengan menggunakan buku. Situs interaktif ini bisa dibuka di sini.

Kerja Sama dengan Dicoding untuk Pelatihan Cloud

Selain hasil dari program Laptop for Builders, AWS Indonesia juga memaparkan bahwa mereka juga bekerja sama dengan Dicoding. Mereka menggelar program beasiswa untuk pelatihan pengembangan back end untuk 100.000 peserta pertama yang mengikutinya. Program ini memungkinkan peserta mendapatkan pelatihan kurikulum Back-end Developer Learning Path secara gratis.

Kurikulum ini sendiri berisi beberapa materi pelatihan, mulai dari dasar-dasar arsitektur aplikasi, perkenalan back end untuk pemula, hingga materi lebih lanjut. Hal ini diharapkan membuat banyak orang memiliki kompetensi yang mumpuni untuk menjadi back end developer. Menurut Dicoding, ini adalah salah satu posisi yang paling banyak dicari di bidang IT saat ini.

Tags:

Load Comments

Gadget

March 5, 2024 - 0

Review vivo V30: Lebih Murah, Lebih Kencang dan Irit dengan Snapdragon + 3 Kamera 50 MP

vivo V30 , smartphone ini juga dibawa vivo hadir resmi…
March 5, 2024 - 0

Review realme 12 Pro+ 5G: Smartphone Berkamera Tele Periscope Paling Murah!

Kalau kalian mencari smartphone mid range dengan kamera telephoto terbaik…
January 26, 2024 - 0

Review vivo Y100 5G: Desain Premium, AMOLED 120 Hz, 5G, Snapdragon BARU!

vivo Y100 5G, ini adalah smartphone terbaru dari jajaran vivo…
December 30, 2023 - 0

Review CMF Watch Pro: Smartwatch dengan Layar 1,96 Inci AMOLED dan Desain Unik

CMF Watch Pro dibanderol dengan harga Rp1.149.000. Dengan harga tersebut…

Laptop

March 27, 2024 - 0

Review Acer Predator Helios Neo 16 2024: Helios Neo Naik Kelas?

Laptop yang satu ini bukan cuma kenceng buat gaming, tapi…
March 19, 2024 - 0

Review ASUS Zenbook 14 OLED (UX3405): Laptop Ringan Idaman!

Laptop Intel Core Ultra akhirnya mulai dijual di Indonesia. Salah…
March 18, 2024 - 0

Review Huawei MateBook D 14 (2024): Bodi Metal, Kencang dan Terjangkau!

Laptop yang satu ini harusnya sudah tidak terlalu asing lagi…
March 15, 2024 - 0

Review Lenovo Yoga Slim 7i (14IMH9): Daya Tahan Baterai Laptop 2024 Harusnya Begini!

Laptop layar OLED yang satu ini ternyata baterainya irit banget…

Gaming

March 28, 2024 - 0

Ryu Ga Gotoku Punya Pengumuman Besar di Hari April Mop

Berbeda dengan sebagian besar belahan dunia yang lain, April Mop…
March 28, 2024 - 0

Relic Entertainment Pisah dari SEGA, Kembali Indie

Sebagian besar dari kita mungkin seringkali salah menyimpulkan bahwa SEGA…
March 28, 2024 - 0

Spesifikasi PC untuk Marvel Rivals

Di atas kertas, ini adalah konsep yang seharusnya bisa menuai…
March 28, 2024 - 0

Embracer Jual Dev. Borderlands ke Take-Two Interactive

Anda yang cukup mengikuti berita game dengan intens sepertinya tidak…