Mengenal Synology C2 Backup: Cloud Backup yang Aman dan Andal
Synology C2 Backup: untuk Pribadi dan Bisnis
Backup merupakan salah satu cara mengamankan data, untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan baik dari kehilangan data maupun bocornya data. Ini berlaku bukan cuma di bisnis atau perusahaan, tapi juga untuk data-data pribadi. Synology C2 Backup ini sudah disiapkan untuk mengakomodasi kebutuhan kedua segmen pengguna tersebut.
Untuk pengguna pribadi, backup bisa diatur apakah untuk keseluruhan sistem, hanya untuk file atau folder tertentu saja, atau bisa juga hanya untuk external drive yang terpasang. Opsi backup untuk keseluruhan sistem ini menarik, karena bila terjadi masalah dengan komputer, pengguna bisa langsung melakukan recovery secara menyeluruh, mulai dari sistem operasi, konfigurasi di sistem operasi, sampai file-file yang ada di dalam komputer.

Incremental backup juga ditawarkan di C2 Backup ini. Jadi, backup hanya dilakukan untuk file-file yang berubah saja dari terakhir backup dilakukan. Ini akan membantu menghemat penyimpanan online untuk backup di paket yang digunakan.
Menariknya, satu akun C2 Backup ini bukan cuma berlaku untuk satu komputer saja. Layanan ini bisa digunakan untuk beberapa komputer sekaligus, tentu saja selama ruang penyimpanan yang digunakan di layanan masih tersedia. Ini tentu saja menarik untuk pengguna pribadi yang punya beberapa komputer berbasis Windows.
Sementara untuk bisnis/perusahaan, C2 Backup juga menawarkan kemampuan backup serupa dengan untuk pengguna pribadi, tetapi difokuskan untuk penggunaan di lingkungan perusahaan yang tentunya memiliki jumlah perangkat lebih banyak dari pengguna pribadi. Tersedia backup console untuk mempermudah pengaturan backup untuk beberapa perangkat sekaligus, tanpa harus mengakses langsung perangkat-perangkat tersebut.

Tersedia juga backup untuk layanan Microsoft 365. Perusahaan bisa melakukan backup untuk file-file yang tersimpan di OneDrive serta untuk email berbasis Exchange Online. Semua proses backup ini bisa dilakukan secara otomatis, sehingga tidak merepotkan administrator atau bagian IT di perusahaan.
Fleksibilitas Tinggi untuk Opsi Backup
Baik untuk penggunaan pribadi maupun untuk bisnis, C2 Backup menawarkan fleksibilitas di opsi untuk backup. Bukan cuma menentukan apa saja yang di-backup seperti yang disebutkan dalam bagian sebelumnya di artikel ini, pengguna juga bisa menentukan kapan backup akan dijalankan.

Backup bisa dilakukan sesuai jadwal tertentu, misalnya harian atau mingguan. Selain itu, backup juga bisa dimulai berdasarkan pemicu tertentu, seperti setiap kali komputer dinyalakan atau akan dimatikan. Ini tentu saja memudahkan pengguna menyesuaikan dengan kebutuhan yang ada.
Jumlah backup yang disimpan untuk setiap komputer juga bisa diatur. Apakah semua backup akan terus disimpan, atau hanya disimpan selama beberapa waktu saja, atau hanya beberapa backup terbaru yang disimpan, dan lain sebagainya. Ini berlaku untuk C2 Backup untuk bisnis maupun untuk pribadi.

Sementara untuk restorasi data dari hasil backup, kita juga bisa memilih apakah restorasi utuh bila kita memilih backup sistem secara utuh, termasuk restorasi sistem operasi ke kondisi saat backup dibuat (Bare Metal Recovery). Atau, kita juga bisa memilih untuk restorasi hanya file-file yang dibutuhkan saja. Ini tentu akan membantu, sesuai dengan skenario masalah yang terjadi.
Jaminan Keamanan untuk Seluruh Backup
Hal menarik yang ditawarkan oleh Synology adalah jaminan keamanan seperti yang sudah kami sebutkan sebelumnya. Nah, selain hanya menggunakan data center yang memenuhi standar internasional dan lokasinya pun bisa dipilih pengguna, aspek keamanan di layanan C2 Backup juga diperkuat oleh tersedianya enkripsi. Enkripsi ini tentu saja membuat data lebih aman dari akses oleh pihak yang tidak berkepentingan.

Terkait enkripsi ini, Synology menggunakan AES-256. Private key untuk mengakses data yang terenkripsi hanya diberikan khusus ke perangkat yang memang memiliki izin mengakses data hasil backup tersebut. Private key ini bersifat eksklusif, jadi tidak hanya digunakan di perangkat tersebut saja.
Selain dari sisi akses ke data, keamanan data juga dijamin dari sisi ketersediaannya. Synology menggunakan mekanisme Erasure Coding, yang bisa menjaga kehilangan data, dengan tingkat yang lebih tinggi dari penggunaan RAID 5 atau RAID 6 sekalipun. Jadi, kerusakan storage secara fisik di data center tidak akan berpengaruh ke ketersediaan data yang didistribusikan otomatis ke beberapa node oleh Synology.
Menariknya, ini bukan cuma tersedia untuk pengguna bisnis saja. Aspek keamanan ini berlaku juga untuk pelanggan C2 Backup untuk kebutuhan pribadi. Jadi, ya semua backup di Synology C2 Backup mendapatkan perlakuan yang sama terkait keamanan ini.