Mark Zuckerberg Demokan Project Cambria, Headset VR Untuk Pengalaman Metaverse
Bicara soal Metaverse, masih banyak orang yang skeptis mengenai inovasi teknologi terbaru ini. Ini wajar, karena inovasi teknologi ini sendiri memang masih terus dikembangkan, dan belum jadi produk yang nyata untuk bisa dinikmati semua orang. Asal jangan salah persepsi, hanya dengan memakai kacamata VR/AR, lalu semuanya disebut metaverse.
Kalau mau tahu soal metaverse dan perkembangannya, pastinya lebih afdol kalau informasinya datang dari si penggagas konsep metaverse itu sendiri, yaitu Mark Zuckerberg.

Ya, Mark Zuckerberg baru-baru ini membagikan video Demo untuk perangkat headset Virtual Reality yang disebut sebagai Project Cambria. Headset VR ini akan menjadi salah satu perangkat pendukung ekosistem Metaverse yang akan dihadirkan oleh Meta.
Dalam demo tersebut, ia menggunakan software yang disebut Presence Platform. Software ini diciptakan bagi para developer, untuk menghadirkan pengalaman realitas campuran, antara dunia virtual dan dunia nyata.
Baca Juga: Meta akan Buka Toko Fisik Pertamanya • Jagat Review
Presence Platform sendiri sebenarnya sudah diperkenalkan pada musim gugur lalu dan didemokan menggunakan perangkat VR Quest. Tapi saat itu hanya bisa menampilkan konten Virtual passthrough dengan nuansa monochrome.
Dan kini dengan headset terbaru yang disebut Project Cambria tadi, bisa menampilkan konten virtual yang berwarna, serta dengan resolusi yang tinggi.
Pada demo “The World Beyond” yang ditampilkan, terlihat Mark berinteraksi dengan karakter kartun, dan juga mengubah lingkungan sekitar menjadi dunia virtual. Selain itu juga menampilkan pengalaman metaverse ruang kerja, aktivitas olahraga dengan instrukutur fitness dan sebagainya.
Sayangnya, belum banyak detail yang diungkap untuk perangkat headset VR Cambria tersebut. Bahkan wujud headset VR ini juga masih dirahasiakan, dengan tampilan pixelated pada video demo.
Tapi Mark menyebutkan kalau ini akan menjadi headset VR kelas high-end, yang lebih baik dari Oculus Quest 2. Dan produk ini akan dirilis segera tahun ini.
Meta juga menyediakan Demo tersebut melalui aplikasi App Lab, yang tersedia untuk para developer.