Solusi Internetan Di Luar Negeri feat Travel WiFi

Ketika artikel ini dipublikasikan, traveling sudah mulai diizinkan lagi. Beberapa negara seperti Singapura, Turki, Amerika Serikat, dan negara-negara Eropa mulai menjadi destinasi incaran untuk berlibur. Kalau sudah begini, masalah klasik akan muncul lagi: Bagaimana Internetan di negara tujuan kita? Apalagi selama pandemi membuat semua orang kian sering menggunakan Internet. 

Nah, kita akan bahas opsi yang bisa jadi paling murah dan mudah digunakan saat traveling ke luar negeri: Travel WiFi.

Sebelum masuk ke pembahasan mengenai Travel WiFi, kita harus bahas dulu opsi yang tersedia kalau kita mau Internetan di luar negeri.

1. WiFi Gratis: Bisa dari bandara, hotel, restoran, dan lainnya. Tapi memang tidak bisa menjadi andalan utama. Karena, bisa saja down, atau lamban karena ramai, dan tentunya konektivitas seperti ini tidak bisa kita peroleh di semua tempat. Lagi nunggu Taksi atau Uber di luar ruangan? Biasanya tidak ada WiFi-nya.
2. Roaming: Tentunya ini adalah opsi yang sangat nyaman. Tinggal minta bukakan akses untuk roaming, dan nikmati Internet di manapun kita berada, selama ada jangkauan sinyal seluler. Bahkan kartu prabayar pun bisa punya layanan roaming ini.
   Masalah utamanya biasanya ada di harga yang cukup tinggi. Selain itu, meski nomor kita sudah bisa roaming, kalau band seluler di negara tujuan kita tidak bisa digunakan pada smartphone yang kita miliki, akan jadi percuma. Internetnya tidak akan tersambung juga karenanya. 
3. Beli SIM Card Lokal atau sewa modem WiFi lokal: Ini adalah opsi yang mungkin bisa lebih murah dibandingkan roaming. Bergantung pada harga SIM card prabayar lokal dan layanannya. Tapi umumnya lebih murah.
   Masalahnya, kita baru bisa beli setelah sampai di tujuan. Jadi, selama antri di imigrasi hingga keluar, kita masih belum bisa membeli SIM card lokal ini. Jika sudah keluar pun, terkadang masih akan ada masalah dengan mencari kiosnya dan kemungkinan masalah Bahasa. Jika ini dipadukan dengan agenda kita yang sudah terikat dengan sebuah tour, ini bisa jadi masalah. Karena, kita belum sempat beli SIM card, sudah harus naik dalam bus untuk tour.

Opsi yang marak digunakan akhir-akhir ini adalah yang disebut Travel WiFi. Ya, ini pakai alat yang mirip dengan modem WiFi pada umumnya. Tapi, dirancang untuk para traveler. Harganya cenderung yang paling murah dan paling memudahkan dibandingkan opsi lainnya.

• Travel WiFi ini umumnya dipesan sebelum berangkat. Jadi, pesannya di Indonesia.
• Kemudian, produknya akan dikirim ke rumah kita.
• NPastikan aja baterainya terisi penuh, dan bawa di dalam tas yang masuk di dalam kabin pesawat.
• Sampai di negara tujuan, kita tinggal menghidupkannya, dan dia akan mengakses jaringan seluler Internet di daerah tujuan. Lalu kita bisa menggunakannya dengan mengakses WiFi Access Point yang diciptakannya. 
• Uniknya, Travel WiFi ini umumnya bisa menggunakan beberapa operator di negara tujuan. Ini membuat kita ga sering dapat blank spot.
• Nah, TravelWiFi ini bisa dimanfaatkan oleh beberapa perangkat sekaligus. Unit yang kami pakai ini, misalnya. Bisa diakses oleh 5 perangkat atau 5 pengguna sekaligus. 

Istilah Travel WiFi sudah sering digunakan sebagai kategori alat atau layanan seperti yang kami bahas. Tapi sebenarnya, TravelWiFi ini adalah brand atau nama perusahaan, lho!

Apa Itu Travel WiFi?

Ini adalah sebuah perusahaan berbasis di Amerika Serikat yang berkecimpung dalam bisnis Modem WiFi untuk travelling ke luar negeri. Atau, bisnis travel WiFi.  Travel WiFi ini memiliki kantor pusatnya ada di Houston, USA. Sementara cabangnya ada di Prancis, Spanyol, Inggris, Cile, Singapore dan kini di Indonesia. Travel WiFi sudah hadir di Indonesia dan menawarkan solusi serupa, tapi tentunya dengan kearifan lokal.

Layanannya sudah berbasis Indonesia dan harganya menyesuaikan dengan kebutuhan orang Indonesia. Bisa dilihat dari paket-paket yang disediakannya. Salah satu yang lumayan seru adalah paket Singapura yang murah.

Selain itu, Travel WiFi juga menawarkan paket Unlimited lainnya. Tentunya paket terjangkau yang unlimited ini memiliki batasan FUP atau Fair Usage Policy. Yang 1 GB/hari, tentunya akan menurunkan kecepatan ke kisaran 256 kbps setelah FUP tercapai. Tapi, ini berarti komunikasi seperti WA masih bisa berjalan. 

Daya tahan baterai, diklaim: 15 jam nonstop. Umumnya, traveller itu biasanya berada di luar hotel atau penginapannya sekitar 12-15 jam. Jadi cukup pas untuk digunakan.

Tapi, mengingat memang belum bisa meng-cover hingga 24 jam, kami sangat menyarankan untuk menyediakan sebuah powerbank 10.000 mAh yang mungil untuk menemaninya. Agar pasti bisa hidup terus selama perjalanan. Siapa tau kelupaan charging karena ketiduran? Atau mungkin memang jalan-jalannya dioptimalkan sampai lebih dari 15 jam di luar penginapan? Lebih baik sedia payung sebelum hujan, ya.

Menurut kami, jika terhubung ke Internet itu penting sekali, maka perangkat seperti Travel WiFi ini bisa menjadi gadget wajib saat bepergian ke luar negeri. Jika bepergian dalam rangka bisnis, Travel WiFi ini bisa terhubung ke beberapa operator di negara tujuan? Jadi, memastikan Internet umumnya akan tersedia terus.

Kalau ke luar negeri untuk berlibur, travel WiFi ini bisa menghemat biaya liburan kita. Karena adanya paket unlimited dan cenderung murah. Kalau perginya bersama keluarga atau beberapa orang teman, travel WiFi ini bahkan lebih berguna lagi. Hingga 5 orang bisa terkoneksi langsung ke Internet sesaat setelah kita keluar dari pintu pesawat. Bahkan, kalau kita memang berencana akan beli kartu lokal, mungkin karena lebih kencang atau kebetulan murah, travel WiFi tetap berguna backup sembari mencari kesempatan untuk beli kartu lokal.

Buat kami yang wajib selalu terkoneksi ke Internet, adanya kepastian koneksi ini memang sangat penting.