Video: Merakit PC Desktop untuk Tahun 2024

PC Desktop itu masih sangat relevan lho. Kemampuan upgrade-nya yang luar biasa fleksibel, membuat kita mudah membuat PC yang future proof. Opsi komponen membuat kita bisa menyesuaikan dengan dana yang ada, tapi tetap mudah melakukan upgrade tanpa membuang terlalu banyak komponen lama.
Performa? Jangan ditanya. PC Desktop selalu bisa menghadirkan performa tinggi. Dan, adanya sebuah komputer di rumah yang mumpuni serta siap pakai, membuat kita bisa menjadikan PC Desktop sebagai jangkarnya semua gadget di rumah. Mau untuk backup file? Mudah, kan ada PC desktop?
Masalahnya, Kalau mau merakit, harus pilih komponen yang seperti apa ya? Nah, itu yang akan kami bahas di video kali ini.

Memang, sepertinya sudah agak lama ya kami tidak bahas terkait meracik PC desktop ini. Sepertinya sudah hampir 1.5 tahun. Sejak itu, seharusnya sudah muncul beberapa gelombang hardware PC desktop baru. Pertanyaannya, apakah hardware-hardware baru itu akan mengubah saran racikan PC desktop untuk saat ini?
Kami akan coba jawab di video kali ini!

Kami tahu, mungkin di antara kalian sudah banyak yang sudah mengerti bagaimana memilih komponen untuk PC desktop baru kalian. Tapi, tentunya tidak sedikit yang masih belum begitu paham apa saja hal yang harus diperhatikan. Jadi, tidak ada salahnya kan kami buat video ini untuk membantu yang memang belum paham.
Kita langsung saja masuk ke pemilihan komponen untuk racikan PC desktop awal tahun 2024, dengan komponen yang ada saat ini!
Meracik PC untuk 2024
Nah, untuk video kali ini, kita hanya membahas terkait PC rakitan dengan prosesor Intel saja ya. Karena kalau dicampur dengan yang satu lagi, pembahasan bisa jadi terlalu panjang dan malah membingungkan. Kita mulai saja.

Pertama, CPU atau prosesor. Ini biasanya dipandang sebagai komponen penting di PC. Saran kami untuk pilihan prosesor, cari prosesor dari generasi terbaru, atau setidaknya dari dua generasi terakhir yang dirilis produsen saat ini. Untuk Intel, ini berarti Core Generasi ke-13 atau Generasi ke-14.

Bagaimana dengan generasi-generasi sebelumnya? Kalau diperhatikan, untuk beberapa varian, harga prosesor Intel Core Generasi ke-11 ternyata tidak jauh berbeda dari Core Generasi ke-13 dan ke-14. Sementara, perbedaan spesifikasi antara generasi-generasi itu terbilang jauh, termasuk untuk jumlah core prosesor. Belum lagi kalau melihat perbedaan lain seperti dukungan PCIe Gen 5 dan RAM DDR5. Selisih harganya bisa jadi akan terkompensasi dengan perbedaan itu. Terkait dengan pilihan Core i3, Core i5, Core i7, atau Core i9, sesuaikan saja dengan kebutuhan serta dana yang sudah disiapkan.

Lalu, beralih ke motherboard. Tentunya motherboard yang dipilih harus sesuai dengan prosesor yang digunakan. Sementara untuk pilihan tipe motherboard, itu tentu saja disesuaikan dengan kebutuhan yang ada. Misalnya, untuk form factor, apakah ingin PC ringkas dengan motherboard Mini-ITX atau Micro ATX. Atau kita ingin PC ukuran standar dengan motherboard ATX. Selain itu, ada juga beberapa hal yang perlu diperhatikan seperti jumlah slot M.2 dan port SATA untuk storage, jumlah port USB yang didukung, jumlah slot RAM, dan lain sebagainya, termasuk juga apakah butuh RGB lighting.
Selain itu, hal yang juga bisa dipertimbangkan adalah memilih varian atau revisi terbaru motherboard. Karena biasanya ini dilengkapi dengan peningkatan atau setidaknya sentuhan fitur baru. Untuk Intel Core generasi ke-13 dan ke-14, kita bisa pilih chipset Intel 700 Series, termasuk B760 dan Z790. Sementara untuk yang terjangkau, opsinya ada H610.

Kemudian, beralih ke RAM. Mengingat harga DDR5 yang saat ini sudah terjangkau, tampaknya alasan untuk memilih DDR4 sudah hampir tidak ada. Selain itu, kebanyakan motherboard dengan chipset Intel 700 Series hadir dengan dukungan untuk DDR5. Tinggal sesuaikan saja kapasitas dan kecepatan yang dibutuhkan.

Lalu ke graphics card atau VGA card. Ini umumnya juga jadi hal yang cukup menyulitkan saat meracik PC desktop baru. Mengingat hasil polling kami beberapa waktu lalu yang menunjukkan kalau kebanyakan pengguna PC di Indonesia menggunakan PC mereka untuk gaming DAN bekerja, kami lebih cenderung merekomendasikan GeForce RTX Series. Umumnya, akselerasi yang ditawarkan GeForce RTX Series sudah tersedia di lebih banyak aplikasi produktivitas, dan optimasinya terasa lebih baik. Terkait pilihan varian yang mana, kembali lagi, bisa disesuaikan dengan kebutuhan yang ada serta dana yang disiapkan.

Berikutnya, storage. Kami sangat merekomendasikan penggunaan SSD NVMe PCIe sebagai storage utama, khususnya untuk yang menawarkan performa memadai. Terkait kapasitas, bisa disesuaikan dengan kebutuhan. Apa perlu SSD NVMe PCIe 4.0? Menurut kami, tidak harus. Tapi, kalau bisa menjumpai yang harganya tidak jauh berbeda dengan PCIe 3.0 dan kemampuannya tidak kalah, kenapa tidak kan.

Lalu, Power Supply Unit atau PSU. Nah, untuk yang ini, beberapa waktu lalu kami sempat membuat video terkait PSU modern dengan dukungan standar ATX 3.0 dan PCIe 5.0. Singkatnya, untuk penggunaan jangka panjang, tidak ada salahnya mengeluarkan dana sedikit lebih tinggi untuk PSU yang sudah mendukung standar modern.
Beralih ke sistem pendingin atau cooler, pakai watercooling atau heatsink saja?

Kalau ini, kembali lagi ke preferensi masing-masing. Satu hal yang paling penting, jangan pilih sistem pendingin yang asal murah. Pastikan memang sudah mumpuni untuk menjinakkan prosesor yang dipakai. Ya, ini penting. Kalau sistem pendingin kurang mumpuni, performa dari prosesor bisa tertahan. Jadi, kita tidak bisa merasakan performa terbaik dari prosesor yang kita pakai.
Pilihan sistem pendingin ini juga bisa berpengaruh ke pilihan untuk motherboard. Misalnya, kalau ingin pakai watercooling, motherboard yang digunakan sebaiknya punya heatsink yang mumpuni untuk komponen di sekitar soket prosesor. Biasanya, area tersebut berisi komponen regulator daya yang memang juga harus didinginkan. Untungnya, motherboard keluaran baru dari brand ternama umumnya sudah memperhitungkan hal ini.

Terakhir, untuk casing, ini sebenarnya mudah. Cari yang sesuai dengan form factor motherboard yang digunakan, serta bisa menampung cooler yang digunakan. Casing dari produsen ternama saat ini umumnya sudah dilengkapi ventilasi yang memadai untuk air flow yang tepat. Untuk desain dan fitur-fitur casing lain, bisa sesuaikan saja dengan preferensi atau kebutuhan.
Simak pembahasan kami yang lebih lengkap lewat video berikut ini: