PHK Besar-besaran di Perusahaan Teknologi Kini Jadi Hal Lumrah
Bagi kalian yang mempertimbangkan untuk bekerja di industri teknologi atau IT, mungkin perlu mempertimbangkan hal ini. Ya, belakangan ini banyak perusahaan teknologi yang melakukan PHK kepada ribuan karyawan mereka.

Laporan dari Layoffs.fyi, mencatat bahwa sejak awal tahun ini, 209 perusahaan IT telah melakukan pemutusan hubungan kerja terhadap 50.312 karyawan. Bahkan ini mencakup perusahaan teknologi besar seperti Alphabet, Amazon, hingga Microsoft juga melakukan PHK pada karyawannya.
Itupun belum berhenti disitu. PayPal misalnya, berencana untuk mengurangi 2.500 karyawan, sekitar 9% dari total jumlah karyawan perusahaan.
Kedua Terbesar Sepanjang Sejarah
Sementara itu, menurut laporan dari Challenger, Gray & Christmas, pemutusan hubungan kerja di sektor IT saat ini merupakan yang terbesar kedua sepanjang sejarah, setelah era bubble dot-com pada tahun 2001.

Banyak perusahaan IT yang melakukan PHK besar-besaran, dengan alasan untuk optimalisasi bisnis. Padahal, perusahaan-perusahaan tersebut juga tidak sedang kesulitan dari segi finansial. Tidak dipungkiri, saat ini, dengan kemajuan teknologi, banyak peran-peran yang sebelumnya dikerjakan oleh manusia, diganti dengan sistem otomatis.
Baca Juga: Figure 01, Robot Humanoid yang Bisa Ngobrol Seperti Manusia • Jagat Review
Meskipun demikian, jumlah PHK di sektor IT sebenarnya menurun 55% dibandingkan tahun lalu. Akan tetapi, persaingan di antara para profesional IT yang mencari pekerjaan juga menjadi meningkat signifikan.
Jadi ini tentu perlu jadi perhatian besar bagi kita. Dalam menghadapi disrupsi teknologi di dunia kerja, penting untuk terus belajar dan mengembangkan keterampilan baru, bersikap fleksibel dan terbuka terhadap perubahan, serta mampu beradaptasi dengan cepat terhadap perubahan lingkungan kerja. Dengan begitu semoga kita tetap bisa bertahan di era sekarang ini.