Review ASUS Zenbook 14 OLED (UX3405): Laptop Ringan Idaman!

Bodi dan Desain ASUS Zenbook 14 OLED

Form Factor

• Clamshell

Material

• Aluminium
• Seperti seri Zenbook lainnya, Laptop ini sudah lolos uji daya tahan MIL-STD 810H jadi dijamin ketangguhannya

Pilihan Warna

• Ponder Blue (yang diuji)
• Foggy Silver

Desain

• Dari segi penampilan, Laptop ini masih memiliki bentuk dan lekukan bodi yang mirip seperti pendahulunya yang menggunakan Intel Core Gen 13
• Walaupun begitu, DNA penampilan premium ala Zenbook tetap terlihat jelas disini yang membuat penampilan Laptop ini tetap elegan dan mewah
• Desain punggung layar juga dibuat minimalis dengan hanya menampilkan logo ASUS yang seperti pentagram, dengan tulisan kecil ASUS Zenbook di pojok kiri bawah

Ukuran

• Panjang – 31.2 CM
• Lebar – 22 CM
• Tebal – 1.49 CM

Bobot

• Laptop – 1.28 KILOGRAM
• Charger – 220 GRAM
  • Ini adalah Charger 65 Watt Watt dengan konektor USB Type-C
• Total – 1.5 KILOGRAM

Display

Ukuran 14 Inch

Resolusi 2880 X 1800 Pixels dengan Aspect Ratio 16:10

Refresh Rate 120 Hz dengan Response Time 0.2 MS jadi seperti layar di Laptop Gaming

• Menariknya, layar ini mendukung teknologi Dynamic Refresh Rate seperti di Smartphone 
• Refresh Rate akan berubah antara 120 Hz atau 60 Hz sesuai dengan konten yang ditampilkan di layar
• Jadi secara teoritis, daya tahan baterainya bisa lebih irit

Panel OLED

• Menurut ASUS, tingkat kecerahan maksimal ada di 400 Nits di mode SDR dan 600 Nits di mode HDR dengan Color Gamut 100% DCI-P3
• Sementara kalau kami ukur hasilnya
  • 401 Nits di mode SDR dan 637 Nits di mode HDR
  • Gamut Coverage di 99.5% DCI-P3
  • Gamut Volume di 122.2% DCI-P3
    • Jadi memang sesuai dengan klaimnya

Jadi layar seperti ini cocok sekali digunakan untuk Content Creation baik Editing Video ataupun gambar, terlebih karena sudah Pantone Validated.

• Mau nonton Film di layar tersebut juga mantap tampilannya
• Tapi hati-hati yah pakai layar seperti ini, kalau sudah terbiasa bakal sulit balik ke panel IPS

Tingkat cahaya biru berbahaya yang dihasilkan layar juga diklaim 70% lebih rendah sehingga mata tetap aman dan nyaman walaupun bekerja menatap layar selama berjam-jam. Menariknya, walaupun bukan Laptop Convertible, layar Laptop ini punya kemampuan Touchscreen sehingga memudahkan aktivitas seperti melakukan Scrolling halaman atau memperbesar/memperkecil gambar cukup dengan sentuhan jari.

• Layar ini juga mendukung penggunaan Stylus walaupun tidak disertakan untuk versi yang dijual di Indonesia
• Pengguna bisa membeli Stylus-nya secara terpisah kalau dibutuhkan

Layar dilengkapi lapisan Corning Gorilla Glass NBT jadi tahan terhadap goresan akibat pemakaian dengan jari atau Stylus.

• Untuk permukaannya bersifat Glossy, yang memang wajar untuk layar Touchscreen
• Permukaan seperti itu memang akan memantulkan sedikit bayangan
• Akan tetapi, kombinasi permukaan Glossy dan panel OLED seperti itu justru membuat warna yang ditampilkan lebih cemerlang

Untuk bingkai layarnya sudah menggunakan desain tipis di keempat sisinya dengan tingkat Screen to Body Ratio mencapai 87%, sehingga memberikan sensasi tampilan yang nyaris tidak bertepi. Layar ini juga punya engsel 180° jadi lebih aman dari resiko rusak akibat terdorong serta memudahkan pengguna memperlihatkan tampilan layar ke lawan bicara di depannya.

Camera & Microphone

Laptop ini dilengkapi Kamera Infrared 1080P @30 FPS. Kamera ini tentunya sudah mendukung fitur dari Windows Studio Effect seperti Automatic Framing, Eye Contact, dan Background Blur. Tentunya kemampuan-kemampuan itu hanya bisa aktif kalau Laptop-nya punya NPU seperti yang dimiliki prosesor Intel Core Ultra.

Lalu untuk Mikrofonnya ada dua buah yang berada di sisi kanan dan kiri Kamera. Mikrofon tersebut sudah dilengkapi teknologi AI-Noise Canceling untuk meredam kebisingan.

Saat dipakai di dalam ruangan, Kamera tampak menggunakan efek Denoise untuk menghilangkan Noise Artifact jadi gambarnya lebih bersih daro Noise. Secara keseluruhan, Kamera ini mampu menampilkan gambar yang baik saat Video Call. Sementara itu untuk kemampuan Noise Cancelling-nya ternyata oke banget nih. Suara bising kendaraan yang ada disekitar kami bisa dihilangkan dengan baik tanpa mengganggu suara kami saat sedang berbicara.

Audio

Laptop ini menggunakan solusi Audio dari harman/kardon dengan dua buah Super-Linear Speaker yang telah mendukung teknologi Dolby Atmos

• Speaker tersebut diklaim ASUS punya volume suara 2.25X lebih kencang dibandingkan Linear Speaker biasa
• Tingkat Clarity dan kualitas suaranya juga diklaim lebih baik

Speaker tersebut dapat diatur profil dan Equalizer-nya melalui Software Dolby Access atau MyASUS.

Laptop tipis ini ternyata mampu menghasilkan suara yang sangat lantang – Bahkan bisa menyaingi suara yang dihasilkan Laptop Gaming.

• Kualitas Speaker-nya juga memuaskan dengan detail suara yang baik
• Tidak salah rasanya ada label harman/kardon di Laptop ini

Konektor

Kiri

• 1X USB 3.2 Gen 1

Kanan

• 2X Thunderbolt 4 yang mendukung
  • USB4 (40 Gbps)
  • Power Delivery
  • Protokol Display Port, dan
  • Perangkat-perangkat berbasis Thunderbolt
• 1X 3.5 MM Audio Combo Jack
• 1X HDMI 2.1

Ya, walaupun Laptop-nya tipis, konektor USB dan HDMI besar tetap ada disini jadi tidak perlu konverter tambahan.

Keyboard

Laptop ini menggunakan ErgoSense Keyboard dengan desain serta tata letak tombol yang tetapi mirip seperti tipe Zenbook lainnya. Seperti Keyboard Laptop ASUS lainnya, tombol diberi cekungan sedalam 0.3 MM sehingga jari tidak gampang meleset saat sedang mengetik. Sementara untuk tingkat Travel Distance-nya ada di 1.4 MM jadi tergolong cukup dalam untuk Laptop setipis ini.

Menariknya, ASUS mengklaim tombol Keyboard kini lebih hening saat digunakan mengetik jadi tidak mengganggu pengguna dan juga orang di sekitar.. Tentunya Keyboard ini dilengkapi lampu Backlit warna putih dengan tiga tingkat kecerahan yang diubah dengan menekan tombol F4. Backlit ini juga punya mode Auto dimana lampunya akan otomatis menyala saat ruangan menjadi gelap, atau meredup saat ruangan dalam keadaan terang.

Touchpad

• Posisi area Touchpad cenderung Center to Body yang memanjang dari tombol Alt-kiri hingga Ctrl+kanan
• Telapak bagian ibu jari memang akan sedikit masuk ke area Touchpad tetapi hal itu tidak terlalu mengganggu kenyamanan mengetik
  • Lagipula Touchpad tersebut sepertinya memiliki fitur Palm Rejection jadi kursor tidak bergerak selama mengetik

Cooling System

• Untuk mendinginkan Intel Core Ultra, Laptop ini menggunakan sistem pendingin dengan satu Heatpipe dan satu Kipas
• Untuk lubang pembuangan udara panasnya ada dua yang mengarah ke belakang menuju engsel layar dan ke arah kiri

Security

• Laptop ini dilengkapi sistem pengamanan biometrik dengan jenis pengenalan wajah
• Adapula penutup fisik untuk Kamera agar tidak diintip walaupun Kamera sudah di-Hack

Simak pembahasan lengkapnya di sini: