Review Brother ADS-1800W: Scanner Ringkas Kelas Profesional Tapi Mudah Dibawa-Bawa

Scanner compact ini bisa dihidupkan hanya dengan power bank! Tapi, dia sudah menawarkan “Powerful Scanning Anywhere!”
Ini adalah scanner Brother ADS-1800W! Kemampuannya terbilang tinggi, dengan kecepatan sampai 30 ppm dan resolusi sampai 600 x 600 dpi. Menariknya, scanner ini juga bisa scan dua sisi kertas sekaligus! Ada ADF atau Automatic Document Feeder dengan kapasitas sampai 20 lembar kertas. Tersedianya Wi-Fi juga membuat penggunaannya bisa sangat mudah, bahkan tanpa pakai laptop atau desktop. Jadi, ini bisa mendukung kebutuhan profesional yang banyak bekerja di luar kantor juga!

OK, kita langsung mulai saja review scanner ini!
Kalau ada yang mempertanyakan apa scanner masih dibutuhkan, saat kami coba buka polling beberapa waktu lalu, ternyata banyak yang masih butuh. Mungkin, kebetulan pekerjaan kalian saja yang tidak pakai scanner. Tapi, perangkat ini saat ini masih sangat dibutuhkan di banyak bidang, untuk digitalisasi dokumen, foto, sketsa, gambar, dan banyak hal lain lagi! Jadi, tidak heran kalau produsen scanner seperti Brother ini rutin meng-update jajaran produk mereka.

Seperti scanner yang kita bahas kali ini, ADS-1800W. Ini adalah penerus dari ADS-1700W yang pernah kami review beberapa tahun lalu. Jadi, ini adalah inovasi terbaru dalam “Go Digital Makin Gampang Bareng Scanner Brother”.
Nah, kita mulai review scanner ini dengan melihat isi paket penjualannya.
Paket Penjualan:

- unit ADS-1800W
- kabel USB C to C dan ini kabel bukan asal saja ya, ini bisa untuk power delivery sampai 60 Watt dan kecepatan bisa sampai 5 Gbps
Memang, scanner ini tidak akan butuh spesifikasi sampai setinggi itu, tapi kabel berkualitas seperti ini akan memastikan scanner bisa mendapatkan daya sesuai yang dibutuhkan saat menggunakan kabel bawaan ini.
- paket dokumen
Tidak ada adaptor daya di paket penjualan ini. Mungkin ini dilakukan Brother supaya kita tidak perlu repot membawa adaptor tersebut saat butuh membawa scanner ini. Scanner ini bisa dengan mudah dihidupkan dengan menghubungkannya ke desktop atau laptop kita dengan kabel USB C to C bawaan. Kalau mau lebih praktis lagi, bisa pakai power bank yang mendukung output daya 5V3A.
Desain Brother ADS-1800W

Brother ADS-1800W ini hadir dengan bodi berwarna putih dan hitam.
Dimensinya terbilang cukup ringkas, 288 × 101 × 85 mm dalam kondisi tray ditutup. Sementara bobotnya sekitar 1.4 kg. Jadi, ini masih relatif mudah untuk dibawa.


Saat tray dibuka, tentu dimensi scanner ini sedikit bertambah. Tapi tetap saja ini tidak membutuhkan tempat luas di meja untuk digunakan. Nah, bicara soal tray, atau tepatnya input tray, bentuknya kurang lebih seperti ini ya. Ada penyangga kertas yang bisa dibuka kalau dibutuhkan. Ada juga paper guide yang membantu kita menempatkan kertas di posisi yang pas. Input tray ini bisa menampung sampai 20 lembar kertas. Sementara untuk ukuran kertas, ini mendukung sampai lebar 215.9 mm.


Untuk panjang kertas, Brother menyebutkan scanner ini mendukung sampai 5 meter. Panjang sekali! Ini mungkin untuk struk belanja yang panjang banget ya. Sementara untuk A3, scan bisa dilakukan, tapi dengan bantuan Carrier Sheet. Saat tray dibuka, di bagian atas scanner terlihat ada touchscreen dengan diagonal 7.1 cm atau sekitar 2.78”. Ini bisa digunakan untuk kontrol penggunaan scanner.



Di kanan touchscreen terdapat tiga tombol, satu untuk navigasi “back”, satu untuk kembali ke “home screen”, dan satu untuk “cancel”. Lalu, ada juga tombol “power”. Di kiri touchscreen ada switch untuk input scanner ini. Opsinya kertas biasa atau kartu/card.

Ya, scanner ini juga mendukung scan kartu. Bisa untuk scan kartu nama, KTP, dan lain sebagainya. Kalau mau scan kartu, ini bukan dimasukkan lewat input tray. Ada tempat khusus untuk input kartu di area kiri sisi depan scanner. Ini memang umumnya jadi tempat keluarnya kertas. Tapi, karena kartu seperti KTP, SIM, atau kartu tebal lain itu tidak memungkinkan untuk di-scan dari input tray, Brother jadi menyediakan area khusus untuk input kartu di sisi depan ini.

Kalau butuh mengakses sisi dalam, misalnya untuk membersihkan scanner, kita bisa angkat bagian atas seperti ini. Nah, di sini kita bisa lihat kalau scanner ini memang punya dua sensor, membuatnya bisa scan dua sisi kertas sekaligus.

Beralih ke belakang. Ada konektor USB Type C untuk input daya dan data, USB Type A untuk memasang storage berbasis USB, dan ada juga konektor DC In 5 V. Jadi kalau mau pakai adaptor daya, sebenarnya bisa juga dengan spesifikasi minimal bisa 5V 3A. Tapi jadinya kurang praktis ya.

Kalau dibutuhkan, ada Kensington Lock slot juga. Sementara kalau penasaran dengan area di kanan sisi belakang ini, ini adalah mekanisme untuk mendukung scan kartu ya.












