Peneliti AI Terkemuka Yann LeCun Tinggalkan Meta

Reading time:
November 20, 2025
Yann LeCun

Laporan dari juru bicara Meta mengkonfirmasikan bahwa Yann LeCun, yang menjabat sebagai Direktur Penelitian AI untuk Meta, telah resmi meninggalkan perusahaan Meta dengan tujuan untuk “mewujudkan revolusi besar berikutnya dalam AI: sistem yang memahami dunia fisik, memiliki memori persisten, mampu bernalar, dan dapat merencanakan rangkaian tindakan yang kompleks.”

LeCun yang merupakan penerima penghargaan Turing Award dan diakui sebagai salah satu perintis AI modern, telah mengungkapkan kepada para rekannya bahwa ia hendak meninggalkan perusahaan Sillicon Valley tersebut dalam beberapa bulan mendatang, menurut orang-orang yang mengetahui percakapan tersebut. Ia juga diduga tengah menjalani pembicaraan awal untuk penggalangan dana bagi usaha barunya, walau tidak ada pihak terkait yang bisa mengkonfirmasikan hal tersebut.

Meta baru-baru ini membangun departemen penelitian AI yang terpisah dan fokus terhadap AI generatif. Departemen penelitian baru ini dibangun bertujuan untuk mengejar ketinggalan model AI milik Meta yang dianggap masih kurang bisa berkompetisi dengan model AI lainnya.

Namun LeCun lebih terpesona oleh area AI yang disebut sebagai “model dunia”, dan menghabiskan lebih dari setahun untuk menyebutkan bahwa penelitian LLM, tulang punggung sistem seperti ChatGPT, bukan lagi area yang layak untuk dikejar.

Walau sudah meninggalkan Meta, pihak terkait menyebutkan adanya kemungkinan untuk bermitra kembali dengan LeCun bersama dengan startup yang kemungkinan besar akan dibangun oleh pihak LeCun mendatang, sehingga Meta masih bisa memiliki akses terhadap inovasi-inovasinya. Namun, belum bisa diketahui detil pada tahap finalisasinya dan bagaimana kolaborasi keduanya akan terstruktur. LeCun sendiri pada memonya menyebutkan bahwa teknologi barunya akan memiliki aplikasi yang luas di banyak sektor ekonomi, dengan beberapa di antaranya akan tumpang tindih dengan kepentingan komersial Meta, dan banyak yang tidak.

(sumber 1) (sumber 2)

Share
Load Comments

Gadget

October 19, 2025 - 0

Review Infinix GT 30: Smartphone Gaming Padahal Aslinya All-Rounder!

Ini adalah Infinix GT 30! Ya, hape ini adalah versi…
July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…

Laptop

November 8, 2025 - 0

Review Axioo Hype-R X8 OLED: Laptop AMD Ryzen PRO Rp 8 Jutaan

Setelah sebelumnya menggunakan prosesor Intel, Laptop Axioo Hype-R kini hadir…
November 7, 2025 - 0

Review Acer Swift Go 14 AI (2025): Desain Cantik, Layar Mewah, Baterai Tahan Seharian!

Ini adalah laptop yang cocok banget diajak kerja outdoor. Karena…
November 4, 2025 - 0

Seri Mengenal Laptop Gaming feat. HP – Part 4: Ini Rahasia Kenapa Performa Laptop Gaming Lebih Kencang!

Kita semua tahu Laptop Gaming itu bisa kencang karena menggunakan…
October 28, 2025 - 0

Review Acer Nitro V 15 (2025): Laptop RTX 5050 Ternyata Sekencang Ini!

Ini Laptop Gaming terjangkau dari Acer dengan GPU RTX 50…

Gaming

November 20, 2025 - 0

Drama Subnautica 2 Kembali Memanas, Kali Ini Libatkan ChatGPT

Sengketa hukum Subnautica 2 semakin memanas, kali ini tuduh CEO…
November 20, 2025 - 0

Developer Rust Tuduh Delta Force Mencuri Asset Game Mereka

Developer Rust menuduh TiMi Studio mencuri asset game mereka, setelah…
November 20, 2025 - 0

Rumor: GTA 6 Diklaim Sedang Diuji untuk Nintendo Switch 2

Rumor terkait GTA 6 bisa hadir di Switch 2 kembali…
November 20, 2025 - 0

Rumor: Silent Hill Townfall Diklaim Oleh Bocoran Akan Rilis Awal 2026

Silent Hill Townfall yang diliputi misteri dikabarkan akan rilis pada…