US$ 100 Juta Lebih, Yahoo telah Akuisisi 3 Perusahaan dalam Seminggu

Author
Ozal
Reading time:
July 8, 2013

Hanya dalam waktu seminggu di awal Juli ini, Yahoo telah mengakuisisi tiga startup dengan menelan biaya lebih dari US$ 100 juta. Tiga perusahaan tersebut, yakni Qwiki, BigNoggins, dan yang terakhir Xobni. Tampaknya, si cantik Marrisa Mayer, CEO Yahoo ini lagi ingin “belanja” secepat mungkin yang dianggapnya dapat mendatangkan keuntungan Yahoo di masa depan.

yahoo

Dari ketiganya, Xobni lah yang paling baru diakusisi Yahoo. Xobni merupakan sebuah layanan manajemen inbox email yang telah ada sejak 2006 silam. Yahoo ingin menempatkan teknologi Xobni itu untuk memperbarui tampilan Yahoo Mail-nya. Selain me-manage inbox, layanan Xobni juga dapat merekam catatan percakapan dan profil koresponden dari media sosial. Diperkirakan, nilai akusisinya berada di kisaran US$ 30 juta hingga lebih dari US$ 60 juta.

Lalu, minat yahoo mengidam-idamkan sebuah aplikasi hiburan yang terpisah dari brand yahoo sendiri, membuat mereka mengakuisi Qwikki. Startup tersebut dikenal sebagai pengembang aplikasi iPhone yang memungkinkan pengguna dapat membuat klip film dengan foto, musik, dan video mereka sebagai sumbernya. Yahoo melihat peluang di Qwikki. Sebab, aplikasi buatannya telah terintegrasi dengan perangkat yang bersistem operasi iOS. Sehingga, Yahoo pun rela merogoh kocek hingga US$ 50 juta.

Kemudian, perusahaan pertama di awal Juli ini yang baru diakuisi Yahoo, ialah BigNoggins. Perusahaan tu merupakan pengembang game mobile untuk iOS dan Anroid, bergenre fantasy sport. Tidak diketahui berapa nilai akuisisi yang telah dikeluarkan oleh Yahoo terhadap perusahaan yang populer dengan game mobile Fantasy Monster (seharga US$ 5 per game) dan Draft Monster (US$ 3 per game) itu. Namun setidaknya, Yahoo melihat peluang keuntungan bisnis di BigNoggins. Saat ini, ada sekitar 35 juta pengguna game buatannya yang tersebar di Kanada dan Amerika Serikat.

Selama beberapa bulan ke belakang ini, Yahoo memang tengah gencar membeli perusahaan teknologi, terutama yang berstatus startup. Bulan Mei kemarin, secara besar-besaran Yahoo mengumumkan telah akuisisi situs micro-blogging Tumblr. Nilai akuisinya fantastis, yakni mencapai US$ 1,1 miliar. Mereka juga resmi membeli Summly, aplikasi pembaca berita, Rondee (layanan conference call), bahkan Ghostbird (aplikasi kamera untuk iOS).

Walaupun begitu, Yahoo juga tidak ragu-ragu untuk menutup produk layanan yang telah diakuisisinya. Kebanyakan, layanan yang ditutupnya itu, bagi Yahoo tidak memberikan keuntungan atau tidak sejalan dengan strategi bisnis mereka.

Setidaknya, terhitung dari 1997 silam hingga pertengahan 2013 kini, sudah ada 83 perusahaan yang telah diakusisi oleh Yahoo. Termasuk aplikasi buatan anak negeri, yakni Koprol yang sekarang resmi ditutup oleh Yahoo pada pertengahan 2012 silam.

yahoo 2

Dilansir dari BussinessWeek, Yahoo disarankan oleh banyak pihak agar menambahkan para developer and entrepreneur cerdas untuk menjadi bagian dari staf di perusahaan-perusahaan yang telah diakuisisinya. Dengan begitu diharapkan, berbagai layanan yang telah dibelinya dengan uang jutaan bahkan miliaran dolar tidak terbuang sia-sia.

Tampaknya, sudah jadi ciri khas yang terdogma bagi Yahoo “buang yang lama, lalu beli yang baru”. Apakah mungkin, itu strategi bisnis yang nantinya juga bakal diterapkan Mayer, yang telah mengakuisisi 17 perusahaan di masa kepemimpinannya hampir setahun itu?

 

Share
Load Comments

Gadget

July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…
June 17, 2025 - 0

Review Huawei nova 13 Pro: Kamera Selfie Terbaik, Desain Keren!

Huawei nova akhirnya balik lagi ke Indonesia! Ini adalah smartphone…

Laptop

September 29, 2025 - 0

Podcast: Apa Hebatnya Laptop AI? Buka-Bukaan dengan ASUS!

Belakangan ini kata “Laptop AI” semakin sering kedengaran. Biasanya ini…
September 24, 2025 - 0

Review ASUS Gaming V16 (V3607VM) 2025: Kombo Kencang-Terjangkau Buat Main Game dan Kerja

  Jujur deh ASUS, kalian bikin Laptop Gaming atau Laptop…
September 19, 2025 - 0

Review Lenovo Legion 5 (15AKP10): Laptop Gaming Performa Kencang Cocok Buat Kerja

Ini adalah Laptop Gaming Copilot+ PC pertama dari Lenovo! Prosesornya…
September 14, 2025 - 0

Rekomendasi Laptop Gaming Rp 10-15 Juta 2025 (September)

Untuk kebutuhan kerja yang berat, biasanya kita butuh laptop yang…

Gaming

September 30, 2025 - 0

Rumor: Game Lord of the Rings Baru Dikabarkan Dalam Pengembangan

Setelah cukup lama tidak digarap dengan baik, dikabarkan game baru…
September 30, 2025 - 0

Developer Escape from Tarkov Janjikan Tetap Dukung Game Setelah 1.0 Rilis

Peralihan Escape from Tarkov dari early access ke full release…
September 30, 2025 - 0

Rumor: Harga ROG Raikiri II Xbox Controller Diklaim Lebih Dari $150

ROG Raikiri II Xbox Controller yang kompatibel dengan handheld console…
September 30, 2025 - 0

Lebih Dari 50% Developer Jepang Gunakan AI Untuk Membuat Game

Penggunaan bantuan AI ternyata menjadi hal lumrah untuk developer game…