Pemerintah Keluhkan Kepemilikan Asing di Sektor Telekomunikasi

Author
Ozal
Reading time:
November 17, 2013
seluler

Beberapa perusahaan asing kian mendominasi bisnis telekomunikasi di tanah air. Hal ini diakui oleh Bapak Nonot Harsono, angggota Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI) yang mengeluhkan terkait besarnya persentase kepemilikan asing di Indonesia, terutama di sektor telekomunikasi mobile atau seluler.

Ia menjelaskan, menurut Daftar Negatif Investasi (DNI) di sektor telekomunikasi di Indonesia saat ini, untuk jasa telah mencapai 65 persen, sementara pengelolaan infrastruktur  100 persen. Seharusnya, lanjut Nonot, sektor infrastruktur menjadi 65 persen, sementara jasa diturunkan menjadi 49 persen. Sehingga nantinya, peluang bagi tuan rumah dalam mengelola telekomunikasi dapat lebih berperan lagi.

“DPR seharusnya memikirkan kerangka kebijakan nasional untuk hal ini. Mau dibawa ke mana NKRI dan rakyatnya. Investasi asing itu baru benar bila membuka lapangan kerja baru, bukannya mengambil alih BUMN yang sehat lalu mem-PHK anak negeri,” ungkap Nonot, dikutip dari website berita Kementerian Komunkasi dan Informatika (Kominfo) RI.

Ia menambahkan, pihak pemerintah akan segera merevisi Daftar Negatif Investasi (DNI) dalam waktu dekat ini.  Hal tersebut dilakukan guna meningkatkan realisasi investasi yang masuk ke Indonesia. Salah satu sektor yang bakal direvisi DNI ialah telekomunikasi.

Dalam hal ini, investasi asing secara langsung tidak termasuk melalui pasar modal (saham), diizinkan hingga mencapai 65 persen. “Telekomunikasi yang terdiri dari fix line, multimedia, dan cell phone dinaikkan menjadi 65 persen,” imbuhnya.

Sebagai contoh, disadur dari berbagai sumber lainnya, terdapat tiga raksasa telekomunikasi di tanah air yang memiliki porsi kepemilikan asing yang cukup besar. Telkomsel saat ini 63 persen sahamnya dipegang oleh Telkom, sisanya dimiliki oleh SingTel (Singapura), lalu 65 persen saham PT Indosat Tbk dipegang oleh Ooredoo (Qatar), dan PT XL Axiata Tbk sebanyak 66,48 persen dimiliki oleh Axiata Investments (Indonesia).

Sumber: Kominfo

Share
Load Comments

Gadget

July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…
June 17, 2025 - 0

Review Huawei nova 13 Pro: Kamera Selfie Terbaik, Desain Keren!

Huawei nova akhirnya balik lagi ke Indonesia! Ini adalah smartphone…

Laptop

September 24, 2025 - 0

Review ASUS Gaming V16 (V3607VM) 2025: Kombo Kencang-Terjangkau Buat Main Game dan Kerja

  Jujur deh ASUS, kalian bikin Laptop Gaming atau Laptop…
September 19, 2025 - 0

Review Lenovo Legion 5 (15AKP10): Laptop Gaming Performa Kencang Cocok Buat Kerja

Ini adalah Laptop Gaming Copilot+ PC pertama dari Lenovo! Prosesornya…
September 14, 2025 - 0

Rekomendasi Laptop Gaming Rp 10-15 Juta 2025 (September)

Untuk kebutuhan kerja yang berat, biasanya kita butuh laptop yang…
September 9, 2025 - 0

Review Luxia Pro Ultra 5: Laptop Polytron Cantik dan Kencang!

Polytron jualan laptop? Iya, kalian ga salah denger, karena yang…

Gaming

September 27, 2025 - 0

Mode Campaign Battlefield 6 Akan Terbagi Dalam 9 Misi

Informasi lebih lengkap mengenai mode campaign di Battlefield 6 akhirnya…
September 27, 2025 - 0

Console Xbox Dikabarkan Tidak Lagi Dijual Oleh Retailer Besar di Amerika

Jaringan retailer terbesar di Amerika, Costco, dikabarkan tidak lagi menjual…
September 27, 2025 - 0

Asus ROG Xbox Ally X Dikabarkan Sold Out Setelah Membuka Pre-Order

Begitu tingginya harga Asus ROG Xbox Ally X ternyata tidak…
September 27, 2025 - 0

Pimpinan Nintendo of America, Doug Bowser Umumkan Pensiun

President dari Nintendo of America, Doug Bowser resmi umumkan pengunduran…