Dua Periset Terkemuka Permasalahkan Total Penjualan Mac

Dua perusahaan periset pasar teknologi terkemuka, Gartner dan IDC memiliki pandangan yang berbeda jauh menyoal penjualan perangkat PC besutan Apple, Mac di Amerika Serikat selama kuartal terakhir 2013 lalu. Menurut Gartner, penjualan Mac telah meningkat hingga 29 persen, sebaliknya IDC mengklaim, penjualannya malah turun 6 persen.
Gartner memperkirakan, penjualan Mac di AS telah mencapai 2,2 juta unit atau naik 28,5 persen dari kuartal yang sama pada 2012 lalu. Sementara rivalnya, IDC mengklaim, Mac hanya terjual di angka 1,6 juta unit atau turun hampir enam persen dan menggeser Apple ke peringkat empat.
Rajani Singh, seorang analis seinor di IDC pun mengklaim, angka perkiraannya lah yang paling mendekati kenyataan, dibanding hasil yang dikeluarkan Gartner. “Gartner terlalu membesar-besarkan penjualan Apple pada kuartal terakhir. Saya tidak khawatir soal itu. Saya pikir, perkiraan kami lah yang lebih dengan realitas,” ungkapnya, dilansir dari Computer World.
Singh berpandangan, penjualan Apple menurun pada kuartal keempat karena pasar melihat Mac kurang memiliki perubahan yang signifikan, meski sudah dirilis model terbarunya. “Apple tidak datang dengan produk Mac khusus, atau produk-produk yang kreatif,” imbuhnya.
Sudah menjadi tradisi, Apple memang tidak pernah mempublikasikan angka penjualan Mac di tiap wilayah. Pihaknya hanya merilis total penjualan Mac secara gabungan di seluruh dunia. Sehingga, hal ini sulit diketahui, siapa yang benar antara Gartner dan IDC. Kendati demikian, data ini cukup penting, mengingat Amerika Serikat menjadi pasar PC teratas bagi Apple.
Bukan hanya Mac saja, keduanya pun memiliki pandangan yang berbeda terkait penjualan PC di AS dari keseluruhan vendor. IDC berpandangan, penjualan PC telah menurun 1,6 persen menjadi 17,1 juta unit. Sementara klaim Gartner ialah penjualan PC hanya mencapai 15,8 persen atau menurun 7,5 persen.