Peneliti: Heartbleed Bikin Browser Jadi Lelet
Bug Heartbleed suatu celah keamanan pada sistem OpenSSL di internet telah menimbulkan masalah baru lagi. Bug Heartbleed ternyata bukan hanya berdampak buruk terhadap masalah kerentanan keamanan di internet saja, melainkan juga dapat memperlambat kinerja akses internet bagi pengguna.

Perusahaan analis keamanan cyber Netcraft memperingatkan, seperti dikutip dari BBC, upaya semua perusahaan internet memperbaiki masalah yang ditimbulkan Heartbleed dapat memperlambat kecepatan internet pengguna ketika mengakses browsernya.
Netcraft menjelaskan, browser terus menerus dipaksa melakukan pembaharuan perangkat lunak keamanannya dan memeriksa daftar panjang dari sejumlah situs yang rentan maupun aman dari serangan Heartbleed. Akibatnya, browser tidak bisa berjalan normal dan berimbas pada perlambatan dalam mengakses website maupun mengunduh data.
Langkah ini memang menimbulkan efek yang tak bisa terelakan. Pasalnya bila tidak dilakukan demikian, hacker bisa memanfaatkan sejumlah website yang terkontaminasi Heartbleed untuk mencuri informasi penting pengguna internet. Saat ini diperkirakan, ada sekitar 500.000 website di seluruh dunia yang diduga rentan terhadap serangan bug Heartbleed.
Terlebih, bukan hanya aplikasi browser internet saja yang melakukan perbaikan patch keamanan, melainkan juga website-nya itu sendiri. Sejumlah website populer, seperti Google, Facebook, DropBox, dan OKCupid telah meningkatkan kemampuan OpenSSL ke versi yang lebih baru.
“Sejumlah website juga mesti mengambil tindakan untuk mengubah pemisahan pengaturan keamanannya, bila mereka ingin data pengunjung websitenya tidak disalahgunakan (oleh hacker untuk dicuri),” ujar Paul Mutlon, salah seorang analis keamanan di Netcraft.