UEFI Safe Boot untuk Windows 10 Buat Kesal Pengguna Linux

Reading time:
March 25, 2015

Adanya kemungkinan Microsoft menghapus kewajiban menyediakan opsi untuk menon-aktifkan UEFI Safe Boot di perangkat Windows 10 disebut telah membuat kesal komunitas pengguna Linux. Tidak adanya opsi tersebut bisa jadi membuat pengguna Linux akan mengalami kesulitan menjalankan berbagai versi Linux di perangkat mobile di masa yang akan datang. Hal itu tentu saja ingin dihindari pengguna Linux.

2407918-hail-600x321

Kabar terkait pencabutan kewajiban penyediaan opsi untuk menon-aktifkan UEFT Safe Boot tersebut muncul dari konferensi WinHEC di China beberapa waktu lalu. Microsoft disebut akan mengubah status opsi tersebut dari wajib ke opsional untuk para produsen perangkat yang akan dipasarkan dengan Windows 10. Dampaknya, muncul kekhawatiran produsen akan menghilangkan opsi tersebut dalam UEFI di perangkat mereka.

Terkait UEFI Safe Boot sendiri, fitur tersebut memaksa sistem melakukan verifikasi terhadap integritas sistem operasi dan aplikasi yang ada di dalam perangkat sebelum memulai proses booting. Selain Windows 8, Windows 8.1, dan Windows 10, sistem operasi lain bisa jadi tidak akan bisa dibuka bila tidak memiliki sertifikat dari VeriSign, termasuk berbagai distribusi Linux. Untungnya, beberapa distribusi besar Linux disebut sudah memiliki sertifikat dari VeriSign sehingga mungkin akan dengan mudah melewati “halangan” UEFI Safe Boot tersebut.

Untuk perangkat non-mobile, seperti PC desktop, halangan UEFI Safe Boot ini seharusnya tidak akan jadi masalah besar. Produsen motherboard untuk desktop umumnya menyediakan opsi untuk menon-aktifkan fitur tersebut di produk mereka. Namun, untuk produsen perangkat mobile, sejauh ini belum ada kabar bagaimana mereka akan mengambil sikap terkait perubahan kebijakan Microsoft ini.

Share
Load Comments

Gadget

October 19, 2025 - 0

Review Infinix GT 30: Smartphone Gaming Padahal Aslinya All-Rounder!

Ini adalah Infinix GT 30! Ya, hape ini adalah versi…
July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…

Laptop

November 8, 2025 - 0

Review Axioo Hype-R X8 OLED: Laptop AMD Ryzen PRO Rp 8 Jutaan

Setelah sebelumnya menggunakan prosesor Intel, Laptop Axioo Hype-R kini hadir…
November 7, 2025 - 0

Review Acer Swift Go 14 AI (2025): Desain Cantik, Layar Mewah, Baterai Tahan Seharian!

Ini adalah laptop yang cocok banget diajak kerja outdoor. Karena…
November 4, 2025 - 0

Seri Mengenal Laptop Gaming feat. HP – Part 4: Ini Rahasia Kenapa Performa Laptop Gaming Lebih Kencang!

Kita semua tahu Laptop Gaming itu bisa kencang karena menggunakan…
October 28, 2025 - 0

Review Acer Nitro V 15 (2025): Laptop RTX 5050 Ternyata Sekencang Ini!

Ini Laptop Gaming terjangkau dari Acer dengan GPU RTX 50…

Gaming

November 12, 2025 - 0

Sony Umumkan PlayStation Gaming Monitor, Dilengkapi Charger DualSense

Bersamaan dengan State of Play November 2025, Sony sertakan reveal…
November 12, 2025 - 0

The Game Awards 2025 Akan Tayang di Amazon Prime Untuk Pertama Kalinya

The Game Awards 2025 menjadi kali pertama ditayangkan di Amazon…
November 12, 2025 - 0

PlayStation State of Play November 2025: Jajaran Showcase Game Buatan Jepang

[section_title title=First page title] Acara PlayStation State of Play edisi…
November 11, 2025 - 0

PlayStation 5 Tembus 84 Juta Unit Terjual Secara Global

PlayStation 5 kembali cetak rekor penjualan, berhasil tembus 84 juta…