Jabra Rilis Headset Evolve 75 Wireless dengan Fitur ANC
Pada Selasa ini (22/08), Jabra selaku produsen audio terkemuka asal Denmark untuk contact center, secara resmi memperkenalkan salah satu headset terbaru keluarga Evolve series, yakni Jabra Evolve 75. Kehadiran produk ini bisa dijadikan sebagai komitmen Jabra Indonesia dalam memperluas pasar headset mereka di Tanah Air.
Sejak kehadirannya pada 2014 lalu di Indonesia, jajaran headset Jabra Evolve series boleh dibilang memiliki beberapa fitur utama yang diklaim dapat membuat penggunanya bisa fokus bekerja, baik untuk menerima panggilan atau bekerja sambil mendengarkan musik. Bahkan ada salah satu fitur menarik pada headset Jabra berupa lampu LED busylight pada ear cup, yang jika diaktifkan artinya si pengguna tidak ingin diganggu.
Fitur ANC Mampu Redam Suara dari Luar
Pada Jabra Evolve 75 ini, fitur-fitur utama di atas dipastikan terdapat pada seri Evolve 75 ini. Hanya saja, ukuran dari headset ini lebih kompak serta hanya mengandalkan konektivitas wireless ketika ingin menggunakannya. Tak lupa, headset ini telah dilengkapi dengan fitur ANC (Active Noise Cancellationyang mampu meredam masuknya suara dari luar.
Selain memiliki keunggulan fitur di atas, headset yang dihubungkan secara wireless ini menggunakan fitur konektivitas Dual Bluetooth. Fitur ini dapat memungkinkan para pengguna untuk menghubungkan Jabra Evolve 75 ke dua perangkat sekaligus secara bersamaan, baik ke Pc dan smartphone.
Alex Djohan, selaku Consultant Jabra Indonesia menjelaskan mengenai teknologi konektivitas wireless pada headset ini. ” Jangkauan bluetooth dari Jabra Evolve 75 ke perangkat bisa mencapai hingga 30 meter untuk PC dan 10 meter untuk smartphone. Selain itu, ketahanan baterai dari headset ini bisa mencapai hingga 15 jam“.
Dalam paket penjualannya, headset ini akan dilengkapi dengan stand charge dan juga pouch (kantung). Rencananya headset ini akan dijual dengan harga global sekitar USD 279 (Rp 3,7 jutaan).
Fokus Produksi Headset Pekerja Kantor Modern
Seiring dengan maraknya kompetisi eSport di beberapa negara, pihak Jabra menilai bahwa pangsa pasar headset gaming terlihat memang cukup menarik. Akan tetapi, Jabra belum tertarik untuk meramaikan pasar headset gaming. Alex Djohan menyatakan, “Pangsa pasar headset gaming kami lihat sudah digeluti oleh beberapa produsen peripheral gaming yang cukup ternama di kelasnya. Oleh sebab itu, kami untuk saat ini hanya ingin fokus dalam menyajikan headset yang lebih khusus dirancang untuk para pekerja kantor modern“.