Computex 2019: Wujud Project Athena dari Intel Mulai Terlihat!

Reading time:
May 28, 2019

Project Athena pertama kali diperkenalkan Intel di CES 2019 lalu. Kini, di Computex 2019, Intel kembali membahas proyek itu, memberikan informasi terkait spesifikasi awalnya, atau lebih tepatnya syarat yang wajib dipenuhi agar produk dari suatu merk bisa masuk ke dalam Project Athena. Apa saja syarat itu?

Hal Penting untuk Pengalaman Penggunaan
IMG 20190528 WA0054

Seperti yang sudah pernah kami bahas, Project Athena terkait dengan inisiatif Intel menghadirkan produk berbasis teknologi mereka yang bisa mendukung berbagai aktivitas penggunanya sehari-hari, bukan terbatas pada satu-dua aktivitas, tapi lebih dari itu. Ada beberapa hal penting, sebagai kunci utama, dari Project Athena ini, yang disebut Intel merupakan tantangan bagi pengembang produk, yang diambil dari masukan pengguna, terkait kebutuhan mereka. Ini disebut Intel sebagai Key Experience Indicator, yang menjadi dasar dari target spesifikasi Project Athena.

6 Poin di 1.0 Target Specification

Di versi target spesifikasi paling awal dari Project Athena, terdapat 6 hal penting yang harus diperhatikan. Keenam hal itu adalah penjelasan lebih rinci dari tiga aspek utama Project Athena, yaitu focus, always ready, dan adaptive. Berikut ini adalah garis besar dari keenam “1.0 Target Specification” itu:

  • Prosesor min. Core i5 atau Core i7, dengan RAM min. 8 GB dual-channel, serta SSD min. 256 GB, termasuk Optane H10, harus hadir di dalam perangkat, untuk menjamin performa dan tingkas responsivitas tinggi. Prosesor yang digunakan harus berasal dari keluarga Core 8th Gen./8th Gen. vPro atau Core 10th Gen.
  • Fokus di efisiensi daya, dengan komponen daya rendah, untuk daya tahan baterai yang baik dalam sekali isi ulang. Target dari Intel menyebutkan bahwa produk harus bertahan minimal 16 jam untuk local video playback, atau min. 9 jam untuk penggunaan harian, dalam kondisi terhubung ke Internet. Fitur isi ulang cepat baterai melalui USB Type C juga harus ada, dengan waktu pakai min. 4 jam harus bisa didapatkan dengan isi ulang 30 menit.
  • Mendukung WiFi 6 dan Thunderbolt 3 untuk konektivitas kecepatan tinggi sesuai dengan kebutuhan saat ini.
  • Mendukung “Lucid Sleep”, atau koneksi ke Internet tetap aktif dan aplikasi tetap bisa terhubung, sekalipun perangkat ada dalam keadaan sleep. Kemampuan “bangun” dalam 1 detik dan keamaman berbasis biometrik juga harus tersedia.
  • Desain clamshell atau 2-in-1, dengan bodi tipis dan layar 12″ ~ 15″, min. 1080p, touch input, serta bezel tipis di 3 sisi layar. Fitur pendukung interaksi yang nyaman, seperti backlight untuk keyboard, touchpad yang presisi, serta pen input juga harus tersedia.
  • Kapabilitas AI, termasuk Far Field voice service, dukungan OpenVINO PC, dan WinML.
IMG 20190528 WA0051

Intel akan melakukan verifikasi terhadap produk yang disiapkan oleh vendor, sesuai dengan KEI yang dideskripsikan melalui 1.0 Target Specification ini. Bila produk sukses melalui verifikasi, maka produk tersebut jadi bagian dari Project Athena ini. Menariknya, Project Athena ini tidak terbatas ke Windows 10 saja, melainkan juga mencakui Chrome OS.

Laptop “Project Athena”
P 20190528 163006

Di keynote Intel di Computex 2019 ini, ada beberapa produk yang ditampilkan, yang sudah berhasil memenuhi syarat Project Athena ini. Salah satu yang ditampilkan di panggung adalah Yoga S940 dari Lenovo. Selain itu, ada juga Dell XPS 2-in-1 terbaru, Acer Swift 5 terbaru, serta HP Envy 13 Wood Series. Produk-produk itu memang masih belum resmi dipasarkan saat ini, tetapi ada yang sudah resmi diumumkan di Computex 2019 ini, dan seharusnya akan dipasarkan di tahun 2019 ini.

Share
Load Comments

Gadget

July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…
June 17, 2025 - 0

Review Huawei nova 13 Pro: Kamera Selfie Terbaik, Desain Keren!

Huawei nova akhirnya balik lagi ke Indonesia! Ini adalah smartphone…

Laptop

September 24, 2025 - 0

Review ASUS Gaming V16 (V3607VM) 2025: Kombo Kencang-Terjangkau Buat Main Game dan Kerja

  Jujur deh ASUS, kalian bikin Laptop Gaming atau Laptop…
September 19, 2025 - 0

Review Lenovo Legion 5 (15AKP10): Laptop Gaming Performa Kencang Cocok Buat Kerja

Ini adalah Laptop Gaming Copilot+ PC pertama dari Lenovo! Prosesornya…
September 14, 2025 - 0

Rekomendasi Laptop Gaming Rp 10-15 Juta 2025 (September)

Untuk kebutuhan kerja yang berat, biasanya kita butuh laptop yang…
September 9, 2025 - 0

Review Luxia Pro Ultra 5: Laptop Polytron Cantik dan Kencang!

Polytron jualan laptop? Iya, kalian ga salah denger, karena yang…

Gaming

September 27, 2025 - 0

Mode Campaign Battlefield 6 Akan Terbagi Dalam 9 Misi

Informasi lebih lengkap mengenai mode campaign di Battlefield 6 akhirnya…
September 27, 2025 - 0

Console Xbox Dikabarkan Tidak Lagi Dijual Oleh Retailer Besar di Amerika

Jaringan retailer terbesar di Amerika, Costco, dikabarkan tidak lagi menjual…
September 27, 2025 - 0

Asus ROG Xbox Ally X Dikabarkan Sold Out Setelah Membuka Pre-Order

Begitu tingginya harga Asus ROG Xbox Ally X ternyata tidak…
September 27, 2025 - 0

Pimpinan Nintendo of America, Doug Bowser Umumkan Pensiun

President dari Nintendo of America, Doug Bowser resmi umumkan pengunduran…