Computex 2011: Meeting Eksklusif dengan AMD
Pertemuan singkat dengan dua VP di AMD diawali dengan interview bersama Chris Cloran, Corporate Vice President & General Manager, Computing Solutions group, Client Division. Ya, sesuai dengan jabatannya, beliau bertanggung jawab untuk urusan computer client (PC desktop, notebook, netbook, dan PC client lainnya).

Perbincangan diawali dengan klaim AMD yang sudah berhasil mendapatkan banyak dukungan dari industri IT, terutama notebook. Hal ini tentunya sehubungan dengan APU yang sudah diluncurkan (AMD E-350 dan C-50) dan prosesor Llano yang akan segera diumumkan. AMD berhasil memperoleh dukungan dalam bentuk produk yang menggunakan prosesornya. Dalam hal APU, kurang-lebih 160 produk diklaim telah diluncurkan atau setidaknya telah disepakati untuk menggunakan solusi APU AMD.
Llano: APU bertenaga yang irit daya
Dalam pertemuan ini kami diijinkan untuk menimang-nimang sebuah prosesor Llano. Prosesor ini memiliki performa selayaknya prosesor AMD AM3, namun di dalamnya tersimpan sebuah VGA dengan kemampuan tertinggi berkisar kemampuan VGA AMD HD5650 mobile.
Dari perbincangan ditangkap bahwa AMD merancang prosesor ini agar bisa digunakan pada notebook. Konsumsi daya, tentu saja menjadi titik beratnya. Sementara itu, performa harus dijaga tetap tinggi (bukan sekadar cukup tinggi). Hasilnya, AMD Llano memiliki ukuran die sekitar 2-3x lipat lebih lebar dari prosesor AMD E-350 yang pertama kali kami jumpai di San Francisco tahun lalu. Namun, prosesor Llano tertinggi sudah dilengkapi 4 core dan sebuah VGA terintgrasi.
APU AMD: cukup kuat untuk gaming!

Dari pembicaraan mengenai APU dengan Manju Hegde, tampak bahwa AMD mengusahakan semua APU bisa digunakan untuk gaming. Saat ini AMD bekerjasama dengan para pengembang game untuk membuat ini tercapai. Setidaknya, untuk Llano, AMD berani mengatakan bahwa kemampuan gaming-nya bisa mencapai 2x lipat dari Sandy Bridge. Salah satu contoh game yang dihadirkan adalah Dirt3.
Akan tetapi, AMD juga mengincar pasar game casual (game browser, flash). Menurut Manju, ini adalah pasar yang teramat besar. Optimalisasi ini diharapkan akan terjadi dalam waktu dekat. Memang, sekarang APU AMD pun sebenarnya sudah cukup baik untuk memainkan game sederhana tersebut. Akan tetapi, akselerasi yang optimal akan membuat system bekerja dengan lebih ringan lagi.
Tidak lama lagi
Detail Llano akan lebih banyak diungkap hari ini (1 Juni 2011), pada saat AMD meluncurkan prosesor seri G (embedded), Z (tablet), dan chipset motherboard seri 9 untuk socket AM3+ (siap untuk Buldozer). Yang pasti, Llano untuk desktop akan memakai socket FM1 (YA, socket baru), sementara Llano untuk notebook akan menggunakan socket FS1. Untuk urusan grafis, VGA terintegrasi yang sudah sangat baik ini bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan performa VGA tambahan. Tentu saja, dengan menggunakan VGA produk AMD juga. VGA tambahan dan yang terintegrasi, bisa dikoneksikan melalui CrossFire untuk menghasilkan performa yang lebih tinggi.