Review HTC One X: Smartphone Android Tegra 3 Pertama!
Smartphone Android yang beredar di pasaran semakin hari semakin baik. Lebih baik dalam hal apa? Semua hal, mulai dari feature seperti adanya fungsi tethering sampai pada kinerja dengan penggunaan multiprosesor. Nah, berbicara mengenai multiprosesor, NVIDIA baru-baru ini mengeluarkan sebuah System on Chip yang menggunakan tidak hanya empat, tetapi 4+1! SoC yang memiliki sandi Kal-El itu dikenal dengan nama NVIDIA Tegra 3! Sebelumnya, kami pernah membahas teknis apa saja yang ada pada SoC ini. Anda dapat melirik kembali teknologi Tegra 3 pada link ini.
Baru-baru ini, kami mendapatkan pinjaman sebuah produk dari NVIDIA. Produk tersebut adalah sebuah smartphone pertama SoC NVIDIA Tegra 3 pertama yang hadir di pasaaran. Smartphone tersebut adalah HTC One X. Tentunya hal ini sudah Anda ketahui sebelumnya dari artikel preview kami.
Saat menerimanya, tentu saja kami sangat antusias dalam melakukan review lengkap! Walaupun waktu pengujian yang diberikan kepada kami sangat amat terbatas, akan tetapi kami pada akhirnya dapat melakukan penilaian lengkap, mulai dari kelebihannya hingga kekurangannya. Apakah ada kekurangan dalam smartphone yang memakai SoC berkinerja tinggi ini? Tentu saja ada!
Pada smartphone HTC One X ini, Anda tidak akan dapat membuka back case-nya. Back case tersebut sudah didesain sedemikian rupa agar menyatu dengan front case-nya. Yup, benar! Anda tidak dapat melakukan cabut baterai atau bahkan, saat baterai pada smartphone ini mulai berkurang dayanya, Anda tidak dapat melakukan penggantian baterai tanpa merusak segel garansi. Untuk SIM yang digunakan, microSIM merupakan standar yang dipakai pada smartphone ini. Oleh karena itu, jika Anda melakukan upgrade dari smartphone lama yang menggunakan SIM standar, Anda harus terlebih dahulu pergi ke tempat pemotongan SIM atau ke gerai operator Anda. Selain itu, lensa kamera yang ada lebih menonjol dibandingkan back case-nya, sehingga rentan baret saat ditaruh di meja.
Perangkat ini menggunakan System on Chip NVIDIA Tegra 3 dengan prosesor Cortex A9 4+1 Core berkecepatan 1,5 GHz dan GPU GeForce ULP. Memori RAM yang dipasangkan di smartphone ini berkapasitas 1 GB. Untuk memori internalnya, HTC sudah memasangkan memori NAND Flash yang dapat dipakai oleh pengguna sebesar 26 GB (dari total 32 GB) tanpa adanya slot microSD untuk menambah kapasitas penyimpanan. Untuk ukuran layarnya, terpasang layar sebesar 4,7 inci dengan resolusi 1280 x 720 dan menggunakan Gorilla Glass 2. Sistem operasi yang digunakan smartphone ini adalah Ice Cream Sandwich dengan HTC Sense versi paling baru, yaitu 4.0.