Review Performa SLI pada Platform Sandy Bridge

Reading time:
January 11, 2011
header

Kesimpulan

Tidak mengherankan apabila platform Sandy Bridge ini menjadi fenomena di dunia hardware komputer saat ini. Bagaimana tidak? walaupun dengan bandwidth PCI-E GPU yang hanya separuhnya dari X58, Sandy Bridge (P67/2600K) yang berjalan pada frekuensi default sudah dapat mendekati performa Intel Core i7 930 yang berjalan pada kecepatan 4GHz sekalipun.

580SLI@SB11

Dari hampir keseluruhan pengujian yang dilakukan (kecuali DiRT2), dapat disimpulkan bahwa dengan bandwidth yang hanya 8x-8x tidak akan terlalu mengurangi efek performa SLI dari platform Sandy Bridge ini. Menurut pendapat kami, terdapat dua poin yang mungkin menyebabkan performa Sandy Bridge ini tidak tertinggal dibandingkan X58 yang memiliki bandwidth lebih besar (16x-16x):

  1. Performa prosesor Sandy Bridge secara clock per clock lebih baik dan efisien dibandingkan generasi prosesor Intel Core i7 sebelumnya. Hal ini menjadikan scaling performa SLI pada Sandy Bridge ini lebih tinggi.
  2. Fakta bahwa desain arsitektur Sandy Bridge yang menempatkan controller GPU berada langsung di dalam prosesor. Hal ini kemungkinan dapat sedikit membantu mengurangi latency data dan  jarak yang harus dilewati, tanpa harus melalui chipset lagi seperti pada platform X58.

Dengan melakukan overclocking (daily) pada frekuensi 4,6GHz, performa prosesor Sandy Bridge ini tentu sudah berada jauh berada diatas Intel Core i7 930 yang berjalan pada frekuensi daily 4GHz, terutama pada game yang masih CPU Bound seperti Crysis Warhead. Kecuali pada game DiRT2 yang (entah) memang sangat berpengaruh pada jumlah bandwidth GPU, semua aplikasi game pada Sandy Bridge daily overclocked berjalan lebih kencang walaupun dengan PCI-E lane 8x-8x. Aspek lain yang mengagumkan dari platform Sandy Bridge ini, selain performanya yang tinggi, adalah konsumsi dayanya yang sangat jauh lebih efisien dibandingkan X58, bahkan dalam keadaan ter-overclock sekalipun.

Share
Load Comments

Gadget

July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…
June 17, 2025 - 0

Review Huawei nova 13 Pro: Kamera Selfie Terbaik, Desain Keren!

Huawei nova akhirnya balik lagi ke Indonesia! Ini adalah smartphone…

Laptop

September 29, 2025 - 0

Podcast: Apa Hebatnya Laptop AI? Buka-Bukaan dengan ASUS!

Belakangan ini kata “Laptop AI” semakin sering kedengaran. Biasanya ini…
September 24, 2025 - 0

Review ASUS Gaming V16 (V3607VM) 2025: Kombo Kencang-Terjangkau Buat Main Game dan Kerja

Bodi ASUS Gaming V16 2025 Form Factor Clamshell atau Laptop…
September 19, 2025 - 0

Review Lenovo Legion 5 (15AKP10): Laptop Gaming Performa Kencang Cocok Buat Kerja

Bodi Lenovo Legion 5 (15AKP10) Form Factor Clamshell Material Anodized…
September 14, 2025 - 0

Rekomendasi Laptop Gaming Rp 10-15 Juta 2025 (September)

RTX 4060 MSI Thin A15 Naik lagi ke kelas berikutnya…

Gaming

September 27, 2025 - 0

Mode Campaign Battlefield 6 Akan Terbagi Dalam 9 Misi

Informasi lebih lengkap mengenai mode campaign di Battlefield 6 akhirnya…
September 27, 2025 - 0

Console Xbox Dikabarkan Tidak Lagi Dijual Oleh Retailer Besar di Amerika

Jaringan retailer terbesar di Amerika, Costco, dikabarkan tidak lagi menjual…
September 27, 2025 - 0

Asus ROG Xbox Ally X Dikabarkan Sold Out Setelah Membuka Pre-Order

Begitu tingginya harga Asus ROG Xbox Ally X ternyata tidak…
September 27, 2025 - 0

Pimpinan Nintendo of America, Doug Bowser Umumkan Pensiun

President dari Nintendo of America, Doug Bowser resmi umumkan pengunduran…