Review Motherboard Foxconn AHD1S-K: Zacate yang Hening dan Murah
Left 4 Dead 2 – The Sacrifice

Resident Evil 5

3DMark Vantage

Kami mencoba membandingkan kinerja platform Zatace desktop dengan platform mobilenya dalam bentuk Acer Aspire 4253.
PCMark Vantage

Konsumsi Daya

Suhu
Selama pengetesan berjalan, kami memperhatikan suhu di dalam casing dan juga suhu heatsink yang mendinginkan APU. Dengan kisaran suhu ambient di dalam casing berkisar 29-32 derajat, suhu full load yang dicapai APU mencapai 51 derajat. Cukup mengesankan bagi sebuah motherboard dengan heatsink pasif dan hanya dibantu oleh sebuah kipas intake.
Kesimpulan
Sekali lagi, Foxconn berhasil mengejutkan kami. Walau hadir dengan color scheme yang cukup “unik” yang sempat membuat kami ragu, namun dari segi performa motherboard ini terbukti bisa bersaing dengan lawan sekelasnya. Awalnya, kami tidak paham dengan keputusan yang diambil Foxconn untuk menentukan feature-feature motherboard ini. Ternyata, keputusan tersebut beralasan dan seperti biasa, Foxconn menyajikan solusi unik dari sudut pandang mereka.
Keputusan Foxconn untuk menggunakan pendingin pasif memang cukup berani. Keberanian itulah yang mengejutkan kami. Walau pertama-tama ragu melihat pendingin motherboard ini, tetapi akhirnya kami justru jatuh hati dengan keheningan suaranya. Didukung oleh performa yang cukup mewakili kelas E-350, motherboard ini sangat ideal bagi HTPC terutama bagi para pengguna yang kurang menyukai suara bising dari kipas pendingin prosesor. Kekurangannya terletak dari ketiadaan USB 3.0 dan penyediaan sepasang port SATA yang langsung tertutup dengan harganya yang menggoda kantong. Hening dan ramah di kantong; apalagi yang Anda butuhkan dalam sebuah HTPC?
Kelebihan
- Hening.
- Harga yang cukup merah.
Kekurangan
- Tanpa USB 3.0.
- SATA yang hanya tersedia sepasang.
Distributor Indonesia: ATIKOM
Alamat: Apt. Pesona Bahari, Mangga Dua Elok, Blok T 08 –> B/ 16, Jakarta
Harga: US $130