Insidious: Sensasi Horor yang Menegangkan

Reading time:
June 14, 2011

Apa yang dicari dari sebuah film horor? Bagi saya, film horor adalah film yang memberikan efek tegang dan membuat saya ketakutan setengah mati sampai ingin keluar dari studio bioskop. Beberapa tahun lalu, saat film-film horor Indonesia masih terjaga kualitasnya, saya menikmati sensasi ketakutan itu. Walaupun saya selalu bersumpah tidak mau lagi menyaksikan film horor Indonesia sesaat setelah keluar dari studio, nyatanya beberapa bulan kemudian saya kembali duduk manis di studio dan kembali menanti-nanti sensasi tegang tersebut menyergap bulu roma saya.

Jadi, bagi saya, film horor itu adalah fiilm yang benar-benar menghadirkan hantu, setan, iblis, atau apa pun itu namanya. Film bergenre ini juga biasanya menyajikan sound effect yang menggetarkan bulu kuduk dan membuat penonton—khususnya para wanita—untuk menutupi mukanya dengan kardus popcorn atau bungkus snack lainnya.

Nah, sejujurnya, sensasi seperti itu jarang saya dapatkan jika menyaksikan film horor Hollywood. Bagi saya, hantu-hantu Hollywood terlalu apik sehingga sensasi mengerikannya kurang greget. Hipotesis saya tersebut sepertinya tidak sepenuhnya salah karena nyatanya Hollywood gemar mengadaptasi film-film asia untuk di-remake. Itu tandanya, Hollywood pun tidak “pede” dengan hantu-hantu ciptaan mereka.

Salah satu film horor Hollywood yang akan segera tayang di bioskop-bioskop Indonesia adalah Insidious. Film ini berkisah mengenai sebuah keluarga yang baru saja pindah ke sebuah rumah baru. Keluarga kecil tersebut terdiri dari Josh Lambert (Patrick Wilson), Renai Wilson (Rose Byrne), dan ketiga anak mereka. Setelah beberapa lama mendiami rumah tersebut, anggota keluarga tersebut satu persatu mengalami kejadian aneh. Renai mendengar suara gaduh di loteng. Suatu malam, Dalton (Ty Simpkins), anak sulung Renai dan Josh, berteriak histeris saat melihat bayangan misterius di kegelapan loteng. Keesokan paginya, Dalton ditemukan tidak bergerak di tempat tidurnya. Dalton mengalami koma, bahkan hingga tiga bulan kemudian.

insidious poster 0

Setelah kejadian komanya Dalton, serangkaian kejadian aneh tetap terjadi. Renai mendengar suara berbisik dari kamr bayi dan menemukan cap tangan darah di selimut Dalton. Renai dan Josh pun sepakat untuk pindah rumah. Apakah dengan pindah rumah, teror tersebut berhenti begitu saja? Bagaimana kelanjutan nasib Dalton? Apa yang membuatnya koma? Pertanyaan besarnya: APA yang menghantui keluarga tersebut? Silakan cari jawabannya dengan menyaksikan langsung film ini di bioskop favorit Anda!

insidious movie 2A

Penuh Ketegangan Diawal

Film ini berhasil meningkatkan adrenalin dan membuat bulu roma saya tegak. Mengapa? Bukan karena hantu-hantunya, namun perasaan teror yang diciptakannya! Film yang membuat jantung berdebar kencang justru film-film yang tidak banyak mengumbar penampakan hantu, namun, memberikan “sentilan-sentilan” kecil dengan sound effect yang bombastis dan penampakan hantu yang sekilas namun wujudnya “mematikan”. Setelah film berjalan tiga perempat bagian, adrenalin saya menurun karena semua hantu berkumpul bersama, mengeroyok keluarga Lambert, yang membuat saya berpikir, “Yak, sangat Hollywood!”

rose byrne insidious 3

Walau ketegangan menurun di beberapa saat sebelum film berakhir, secara keseluruhan saya tetap menyukai film ini. James Wan dan kru tampaknya memiliki taste yang cukup bagus dan menciptakan hantu khas Hollywood yang biasanya tidak mengerikan sama sekali. Untuk urusan wujud hantu, film ini bisa dikatakan lumayan. Not bad at all.

Film ini juga menyinggung tentang astral projection, yaitu kemampuan seseorang yang dapat melakukan out-of-body experience (OBE). Mungkin, tema inilah yang membuat film ini mendapatkan respon yang cukup positif di kalangan penonton di Amerika. Rotten Tomatoes menyatakan 66 persen kritik yang dilayangkan 149 reviewer bersifat positif dengan nilai rata-rata 6/10. Dilihat dari sisi pendapatan, film ini juga menuai kesuksesan. Dengan bujet “hanya” sebesar 1,5 juta dollar Amerika, film ini tentunya mendapatkan keuntungan berlipat dari pendapatan total 70 juta dollar Amerika.

Tanggal rilis:
1 April 2011 (USA)
Genre:
horor
Durasi:
100 menit
Sutradara:
James Wan
Pemain:
Patrick Wilson, Rose Byrne, Ty Simpkins, Barbara Hershey, Lin Shaye, Andrew Astor, Leigh Whannell
Studio:
Stage 6 Films

Load Comments

Gadget

March 5, 2024 - 0

Review vivo V30: Lebih Murah, Lebih Kencang dan Irit dengan Snapdragon + 3 Kamera 50 MP

vivo V30 , smartphone ini juga dibawa vivo hadir resmi…
March 5, 2024 - 0

Review realme 12 Pro+ 5G: Smartphone Berkamera Tele Periscope Paling Murah!

Kalau kalian mencari smartphone mid range dengan kamera telephoto terbaik…
January 26, 2024 - 0

Review vivo Y100 5G: Desain Premium, AMOLED 120 Hz, 5G, Snapdragon BARU!

vivo Y100 5G, ini adalah smartphone terbaru dari jajaran vivo…
December 30, 2023 - 0

Review CMF Watch Pro: Smartwatch dengan Layar 1,96 Inci AMOLED dan Desain Unik

CMF Watch Pro dibanderol dengan harga Rp1.149.000. Dengan harga tersebut…

Laptop

March 7, 2024 - 0

Review MSI Prestige 13 AI EVO A1M: Laptop AI PC Super Tipis, Ringan, Kencang & Irit!

Kali ini kita kedatangan salah satu “AI PC” dari MSI.…
March 6, 2024 - 0

Review Axioo Hype 5 AMD: Laptop 5 Jutaan Sekencang & Selengkap Ini?

Laptop murah yang harganya 5 jutaan ini ternyata kuat juga…
March 5, 2024 - 0

Review ASUS Vivobook Pro 16X OLED K6604: Laptopnya Kreator Profesional!

Laptop ini cocok banget untuk cari duit terlebih bagi kalangan…
February 6, 2024 - 0

Rekomendasi Laptop Premium dari HP – Mulai 10 Jutaan

Di Video rekomendasi kali ini, kami coba pilihkan untuk kalian…

Gaming

March 7, 2024 - 0

Bukan CGI, Dragon’s Dogma 2 Gunakan Video Daging Asli untuk Animasi Memasak

Apalah arti sebuah game petualangan yang tidak mampu memberikan Anda…
March 7, 2024 - 0

Frostpunk 2 Rilis Juli 2024

Membangun kota seindah dan seefektif mungkin, menatanya serapi yang Anda…
March 7, 2024 - 0

The First Berserker: Khazan Pamer Gameplay Baru, Rasa Souls

Sulit untuk membantah bahwa teaser perdananya di The Game Awards…
March 7, 2024 - 0

Persona 3 Reload Dapat “The Answer”, Rilis Berbayar di September 2024

Apa yang berhasil dilakukan oleh ATLUS dan tim Persona dengan…