Sony Ericsson Resmi Ganti Nama
Pada bulan Oktober tahun lalu, Sony mengumumkan sebuah berita yang mengejutkan. Setelah 10 tahun bersama, akhirnya Sony memutuskan untuk membeli semua saham Ericsson yang ada di perusahaan joint venture mereka, yaitu Sony Ericsson. Mulai tanggal 15 Februari 2012 waktu Eropa, setelah beberapa bulan mengurusi proses pembelian saham tersebut, Sony akhirnya resmi bercerai dengan Ericsson. Nama Sony Ericsson pun sudah tidak ada lagi, kini berganti menjadi Sony Mobile Communications.

Seperti yang telah diberitakan sebelumnya, Sony membeli 50% saham yang dimiliki oleh Telefonaktiebolaget LM Ericsson (Ericsson) pada perusahaan joint venture Sony Ericsson. Nilai yang dikeluarkan oleh Sony untuk membeli saham tersebut pun cukup besar, yaitu sekitar USD1.37 miliar. Namun, dengan nilai tersebut, Sony telah menjadi pemilik tunggal dari Sony Ericsson.
Transaksi tersebut memberikan Sony kesempatan lebih luas untuk mengintegrasikan smartphone ke perangkat lain, seperti tablet, televisi, PC, notebook, dan perangkat gaming mereka. Sony juga mendapatkan Intelectual Property (IP) cross-licensing agreement yang mencakup semua produk dan layanan. Selain itu, Sony juga berhak atas lima hak paten yang berhubungan dengan teknologi handset nirkabel.