Timeline: Microsoft di Bawah Kemudi Steve Ballmer

Author
Ozal
Reading time:
August 25, 2013
Ballmer 2

Microsoft resmi mengumumkan CEO Steve Ballmer akan mundur alias pensiun dalam waktu 12 bulan ke depan, seperti diberitakan sebelumnya. Pihak Microsoft mengabarkan telah membentuk tim khusus untuk menyeleksi kandidat-kandidat yang ada (yang tidak disebut siapa saja). Ballmer pun akan tetap memegang posisi itu, setidaknya sampai CEO baru terpilih.

Walau belum sepenuhnya mundur dari Microsoft, tidak ada salahnya untuk melihat perjalanan Steve Ballmer selama menjabat sebagai CEO di salah satu perusahaan paling berpengaruh di dunia itu. Berikut ini beberapa peristiwa penting semenjak Ia menjabat sebagai CEO pada 2000 silam hingga Ia mengumkan lekas pensiun:

Januari 2000: Steve Ballmer menjabat sebagai Chief Executive Officer (CEO) setelah pendiri Microfoft, Bill Gates, mengumumkan mundur. Pada saat itu, saham Microsoft melonjak hingga US$ 50 per lembarnya.

6 November 2001: Microsoft dan Departemen Kehakiman AS mencapai kesepakatan tentatif untuk menyelesaikan kasus “antitrust” antara pemerintah terhadap perusahaan. Pada 1998, Departemen Kehakiman pemerintahaan Presiden Bill Clinton bersama 20 negara lainnya, meminta Microsoft untuk tidak memonopoli perangkat lunak pada PC.

15 November 2001: Microsoft meluncurkan konsol game pertamanya, Xbox. Konsol itu cukup sukses di pasaran dan menciptakan persaingan ketat dengan Sony dan Nitendo. Unit hiburan Microsoft berhasil mendatangkan pedapatan tahunan fiskal Microsoft lebih dari US$ 10 miliar. Ia juga turut memperkenalkan sistem operasi terbaru Microsoft, yang menandai awal abad milenium, Windows XP.

Januari 2003: Microsoft mengumumkan akan membayar dividen (keuntungan untuk pemegang saham) dalam bentuk tunai lebih dari US$ 40 miliar.

November 2005: Konsol game generasi terbaru Microsoft, Xbox 360 diluncurkan dan kembali bersaing ketat dengan konsol terbaru Sony, PS3.

November 2006: Sekitar lima tahun sejak iPod pertama milik Apple diluncurkan, Microsoft pun memperkenalkan produk serupa, Zune. Namun sayangnya, umur Zune tak lama. Enam tahun berselang setelah peluncurannya, perangkat beserta layanan Zune dihentikan.

Januari 2007: Dalam sebuah wawancara, Ballmer tertawa lantang ketika ditanya mengenai reaksinya terhadap peluncuran iPhone generasi pertama. Waktu itu Ia mengatakan, harga iPhone terlalu mahal dan tidak akan menarik bagi pelanggan bisnis karena tidak memiliki tombol keyboard satu pun. Namun siapa sangka, kini perangkat minim tombol yang sempat ditertawakan Ballmer itu menjadi smartphone terpopuler nomor dua di dunia, setelah perangkat dari Samsung.

30 Januari 2007: Microsoft meluncurkan sistem operasi Windows Vista, salah satu langkah terbesar perusahaan. Perangkat lunak ini membutuhkan waktu lima tahun pengembangan. Namun ketika peluncuran, masih banyak perangkat hardware yang tidak siap untuk berjalan di Vista. Dua tahun berikutnya, Windows 7 pun lahir, serupa dengan Vista, namun dengan versi yang lebih sempurna.

Februari 2008: Microsoft sempat melakukan penawaran untuk membeli Yahoo dengan nilai fantastis mencapai US$ 44,6 miliar. Namun sayangnya, Microsoft tidak mencapai kesepakatan. Mungkin ini bisa menjadi petanda baik bagi Microsoft karena pertumbuhan Yahoo akhir-akhir ini memang tengah melemah karena persaingan ketat dengan Google.

27 Juni 2008: Biil Gates memutuskan untuk meninggalkan Microsoft sepenuhnya alias pensiun dan memberi tanggung jawab penuh kepada Ballmer. Semenjak itu, Ballmer mulai jauh dari “pengawasan” Gates.

9 Maret 2009: Di tengah resesi, saham Microsoft mencapai level terendah semenjak dipegang Ballmer, yakni berada di angka US$ 15 per lembar.

28 Mei 2009: Ballmer memperkenalkan mesin pencari Bing dan meluncurkannya resmi pada awal Juni. Walau menawarkan berbagai innovasi, sayangnya Bing masih tidak dapat bersaing dengan raksasa search engine Google.

Juli 2009: Microsoft dan Yahoo mengumumkan kesepakatan untuk menggunakan Bing sebagai basis pencarian di situs Yahoo. Pada Mei 2013 lalu, Yahoo diam-diam tengah mencari jalan keluar dari kemitraan tersebut karena pendapatannya dari mesin pencari kian menurun signifikan.

Oktober 2010: Microsoft memperkenalkan sistem operasi mobile, Windows Phone. Platform tersebut sekaligus menggantian versi sebelumnya, yakni Windows Mobile yang diluncurkan pada 2003 silam. Microsoft menciptakan antarmuka pengguna baru menggunakan desain yang diberi nama “Metro”.

11 Februari 2010: Steve Ballmer dan CEO Nokia Stephen Elop mengumumkan kerjasama. Hasil dari kesepakatan itu, Windows Phone akan menjadi sistem operasi utama pada smartphone buatan Nokia. Dalam hal ini, Microsoft berhasil menyingkirkan Symbian yang sebelumnya telah bercokol selama satu dekade di ponsel pintar besutan Nokia itu. Pada kuartal kedua tahun ini, perangkat Windows Phone berhasil mendepak BlackBerry OS di posisi ke tiga pasar smartphone global. Walau demikian, Microsoft maupun Nokia mesti lebih banyak lagi menghadirkan aplikasi pihak ketiga guna menghadapi persaingan ketat dari Android dan iOS.

Ballmer Nokia

10 Mei 2011: Microsoft setuju untuk membeli aplikasi video chat populer, Skype, dengan nilai fantastis mencapai US$ 8,5 miliar. Transaksi ditutup pada Oktober di tahun yang sama. Teknologi Skype pun lambat laun diintegrasikan ke dalam perangkat lunak dan berbagai produk besutan Microsoft.

Oktober 2011: Selang empat tahun setelah Ia menertawakan smartphone pertama Apple, pada pertemuan tahunan Web 2.0 Summit di San Francisco, Ballmer malah memuji inovasi fitur Siri pada iPhone 4S. Ia juga mengatakan, iOS masih lebih baik ketimbang Android.

18 Juni 2012: Ballmer memperkenalkan tablet pertama ciptaan perusahaannya, Microsoft Surface. Namun sayang, seiring berjalannya waktu dan persaingan tablet yang makin ketat, penjualan Surface terpuruk. Bahkan pada Juli tahun ini, ada sekitar US$ 900 juta nilai tablet Surface yang tak terjual di pasaran. Potongan harga di sana-sani semakin sering dilakukan Microsoft agar tabletnya itu tidak menumpuk di gudang.

Ballmer Surface

25 Oktober 2012: Microsoft meluncurkan sistem operasi baru, Windows 8. Selang setahun kemudian, versi terbaru Windows 8.1 pun akan hadir pada September mendatang dengan segala perbaikan dari sang “kakak”.

Mei 2013: Microsoft mulai memperkenalkan Xbox One. Lagi-lagi untuk ketiga kalinya, kehadiran konsol game generasi terbaru itu untuk membendung Sony yang juga akan memperkenalkan PS4. Rencananya, Xbox One akan dirilis pada akhir November tahun ini dengan patokan harga sekitar US$ 499. Setidaknya, sebelum Ballmer belum benar-benar pensiun, dia masih bisa melihat konsol game generasi ketiganya bersaing dengan lawan-lawannya di pasaran.

Pertengahan Juli 2013: Saham Microsoft anjlok 11 persen dalam menjadi US$ 31,40 per lembar. Sekitar US$ 32 Miliar telah tersapu bersih (wiped-out) dari nilai pasar Microsoft. Selain itu, Ballmer juga mengumumkan akan merestrukturisasi manajemen puncak Microsoft.

23 Agustus 2013: Ballmer akhirnya mengumumkan akan segara pensiun dalam waktu 12 bulan ke depan dari jabatannya sebagai CEO Microsoft. Kekayaan Ballmer selama di Microsoft diestimasi mencapai US$ 15,2 miliar. Forbes mencatat pada 2010 lalu, Microsoft menggaji Ballmer dengan bayaran sebesar US$ 1,3 juta per tahun. Ia pun menempati posisi ke 19 sebagai orang terkaya di dunia pada 2013 dalam Forbes 400.

Sekedar catatan, Ballmer bergabung dengan Microsoft pada 1980 silam sebagai karyawan ke-30 Microsoft dengan gaji awal sebesar US$ 50.000 dan menjabat sebagai manajer bisnis. Karir Ballmer pun beranjak naik pada dekade berikutnya, tepatnya pada Februari 1992 Ia didapuk menjadi Wakil Presiden Eksekutif di bidang penjualan dan dua tahun sebelum menjabat CEO, Ia juga sempat duduk sebagai Presiden Microsoft. Tak hanya itu, sejak tahun 90-an Ballmer pun memiliki 8 persen saham Microsoft. Namun pada 2003, Ia menjual sebagaian sahamnya dan hanya menyisakan 4 persen saham. Ia sendiri merupakan salah satu lulusan terbaik dari Universitas Harvard di bidang matematika dan ekonomi dengan predikat cum laude.

Siapa CEO berikutnya? kita tunggu saja.

Sumber: Wallstreetjournal

Load Comments

Gadget

March 5, 2024 - 0

Review vivo V30: Lebih Murah, Lebih Kencang dan Irit dengan Snapdragon + 3 Kamera 50 MP

vivo V30 , smartphone ini juga dibawa vivo hadir resmi…
March 5, 2024 - 0

Review realme 12 Pro+ 5G: Smartphone Berkamera Tele Periscope Paling Murah!

Kalau kalian mencari smartphone mid range dengan kamera telephoto terbaik…
January 26, 2024 - 0

Review vivo Y100 5G: Desain Premium, AMOLED 120 Hz, 5G, Snapdragon BARU!

vivo Y100 5G, ini adalah smartphone terbaru dari jajaran vivo…
December 30, 2023 - 0

Review CMF Watch Pro: Smartwatch dengan Layar 1,96 Inci AMOLED dan Desain Unik

CMF Watch Pro dibanderol dengan harga Rp1.149.000. Dengan harga tersebut…

Laptop

March 7, 2024 - 0

Review MSI Prestige 13 AI EVO A1M: Laptop AI PC Super Tipis, Ringan, Kencang & Irit!

Kali ini kita kedatangan salah satu “AI PC” dari MSI.…
March 6, 2024 - 0

Review Axioo Hype 5 AMD: Laptop 5 Jutaan Sekencang & Selengkap Ini?

Laptop murah yang harganya 5 jutaan ini ternyata kuat juga…
March 5, 2024 - 0

Review ASUS Vivobook Pro 16X OLED K6604: Laptopnya Kreator Profesional!

Laptop ini cocok banget untuk cari duit terlebih bagi kalangan…
February 6, 2024 - 0

Rekomendasi Laptop Premium dari HP – Mulai 10 Jutaan

Di Video rekomendasi kali ini, kami coba pilihkan untuk kalian…

Gaming

March 7, 2024 - 0

Frostpunk 2 Rilis Juli 2024

Membangun kota seindah dan seefektif mungkin, menatanya serapi yang Anda…
March 7, 2024 - 0

The First Berserker: Khazan Pamer Gameplay Baru, Rasa Souls

Sulit untuk membantah bahwa teaser perdananya di The Game Awards…
March 7, 2024 - 0

Persona 3 Reload Dapat “The Answer”, Rilis Berbayar di September 2024

Apa yang berhasil dilakukan oleh ATLUS dan tim Persona dengan…
March 7, 2024 - 0

Capcom Pamer Gameplay Perdana Kunitsu-Gami: Path of the Goddess

Laporan finansial yang memecahkan rekor selama beberapa tahun terakhir memang…