Review Intel Core i3-4000M: Solusi Laptop Haswell Murah

Pada awal launching-nya, prosesor Intel Core generasi ke-4 atau yang dikenal dengan Haswell, baru diperkenalkan dalam varian quad core saja. Sadarkah Anda bahwa varian dual-core Haswell masih belum ditampilkan? Hari ini adalah saatnya prosesor Haswell dengan 2 core ditampilkan dan JagatReview hadir dengan hasil pengujian awal dari salah varian mobile prosesor ini: Intel Core i3-4000M.
Setelah menghadirkan review prosesor Haswell mobile Core i7-4930MX yang tertanam pada sebuah notebook gaming, kali ini kami akan menghadirkan review dari prosesor Intel dari keluarga Haswell mobile yang lain, i3-4000M serta pengolah grafis terintegrasinya, Intel HD Graphics 4600 yang tertanam pada sebuah notebook Xenom. Merek ini memang baru masuk dalam pasaran Indonesia dan ada beberapa seri yang dikhususkan untuk para mobile gamer, termasuk salah satunya notebook yang kami coba kemampuannya ini. Namun, dalam artikel ini, kami akan lebih banyak membahas tentang prosesor Core i3 yang ada dalam notebook tersebut, bukan kemampuan paket keseluruhan gaming notebook ini.
Prosesor Core i 4th Generation Haswell, termasuk yang ada dalam notebook ini, menggunakan fabrikasi 22 nm. Intel menjanjikan peningkatan sekitar 20 persen dibandingkan prosesor generasi sebelumnya, Ivy Bridge. Intel juga menjanjikan kenaikan kinerja GPU yang lebih tinggi dibandingkan dengan kinerja pendahulunya. Untuk mengetahui lebih lanjut tentang IGP Intel HD Graphics on prosesor, Anda dapat membaca artikel “Intel Perkenalkan Solusi Grafis Terintegrasi Tertinggi Mereka: ‘Iris™’ dan ‘Iris™ Pro’ Graphics”.
Lalu, bila Anda belum sempat membaca ulasan terkait teknologi di dalam prosesor Haswell, Anda bisa mencoba mendapatkan informasinya di artikel ini: “Teknologi Terbaru di Balik Intel Haswell”

Prosesor Intel i3-4000M

Notebook Xenom W650SR menggunakan prosesor Core i3-4000M yang mempunyai dua core dan dilengkapi dengan Hyper Threading dengan kecepatan 2.4GHz. Tidak seperti Core i5 dan Core i7, Intel Core i3 tidak dilengkapi dengan Turbo Boost, sehingga prosesor ini tidak dapat meningkatkan kecepatannya bila mana diperlukan untuk menjalankan aplikasi yng menuntut kinerja tinggi. Untuk menunjang kinerja prosesor, Xenom memadukan prosesor ini dengan memory SODIMM DDR3 4GB. Untuk dapat menunjukkan kinerja yang sebenarnya dan tidak terjadi bottle neck dari prosesor ini, kami mengganti storage yang terdapat di dalamnya dengan Solid State Drive Kingston 120 GB yang biasa kami gunakan dalam pengujian-pengujian kami.
Pada tabel di bawah, Anda dapat melihat perbedaan dari prosesor Intel Core i3-4000M dengan Intel Core i3 Mobile dari generasi sebelumnya, Intel Core i5 3337U. Dikarenakan keterbatasan prosesor pembanding yang tertanam di sebuah notebook, kami hanya akan membandingkannya dengan prosesor Intel Core i5 3777U.
Prosesor Series | Intel Core i3 4000M | Intel Core i5 3337U |
Codename | Haswell | Ivy Bridge |
Clock Rate | 2400 MHz | 1800 Mhz up to 2700 Mhz |
Level 3 Cache | 3072 KB | 3027 KB |
Core/Thread | 2/4 | 2/4 |
TDP | 37 Watt | 17 Watt |
Lithography | 22 nm | 22 nm |
Graphics | Intel HD Graphics 4600 | Intel HD Graphics 4000 |
Salah satu perbedaan dari Core i3-4000M yang kami uji dengan pembandingnya, Intel Core i5 3337U, adalah TDP yang diusung keduanya. Core i3-4000M memiliki TDP yang lebih tinggi karena Core i3 yang kami uji adalah versi M yang memang mempunyai TDP di atas seri U (ultra low voltage). Secara umum, kita memang tidak bisa begitu saja membandingkan kemampuan dari sebuah prosesor seri M dengan seri U. Namun, untuk memberikan gambaran kemampuan prosesor Core i3 Haswell ini, kami akan menyertakan skor benchmark dari prosesor Core i5 Ivy Bridge tersebut dalam hasil pengujian kami.
Berikut ini adalah informasi spesifikasi dari Core i3-4000M dari notebook Xenom yang ditampilkan oleh aplikasi CPU-Z:
Hasil Pengujian
Cinebench 11.5

Cinebench ini sangat terpaku pada performa prosesor saja. Cukup ajaib di mana sebuah prosesor Core i3 dapat bersaing ketat dengan Core i5 (meski seri U) dan mampu mendekati prosesor Core i7 untuk mobile. Tampak bahwa Core i3 Haswell untuk mobile memang memiliki performa yang tinggi.
Blender

Untuk software berat ini pun lagi-lagi Core i3 versi M dari jajaran keluarga Haswell mampu menampilkan performa yang sangat baik. Bisa jadi, kalangan pelajar dan calon pembeli dengan dana terbatas akan menjadikan prosesor murah-meriah ini sebagai incaran.
Transcoding dengan dan Tanpa Quick Sync

Tak banyak perbedaan yang terlihat di sini. Bisa jadi karena driver yang belum optimal atau memang karena Core i3 yang satu ini tidak menerima enhancement yang berarti.

Saat performa prosesor yang diandalkan, lagi-lagi terlihat bahwa Core i3 yang satu ini mampu unjuk gigi dan menampilkan performa prima.
Di halaman berikutnya, kita akan melihat sekilas hasil pengujian sisi integrated graphics-nya dan kesimpulan pengujian ini