Review Notebook Gaming AMD Ryzen: Acer Predator Helios 500 (PH517-61)
Konsumsi Daya
Note: Total system power consumption (In Watts)
Kesimpulan
Ryzen 7 2700 – Prosesor 8-Core/16-Thread ini memang membuat laptop gaming Predator Helios 500 (PH517-61) terasa istimewa. Pada satu sisi, Ryzen 7 2700 membuat Predator Helios 500 (PH517-61) sangat siap menangani game modern masa kini atau di masa depan yang kian membutuhkan prosesor kencang. Sementara pada sisi lain, Ryzen 7 2700 juga membuat Predator Helios 500 (PH517-61) sangat cocok untuk kalangan konten kreator atau pekerja lainnya yang membutuhkan kemampuan prosesor tinggi. Software Video Editing, CAD (Computer-Aided Design), 3D Modelling, atau semacamnya akan menyukai kemampuan yang dimiliki Ryzen 7 2700 di Predator Helios 500 (PH517-61). Menariknya performa Ryzen 7 2700 di Predator Helios 500 (PH517-61) tidak mengalami pemangkasan dan sama baiknya dengan yang ada pada PC Desktop. Tentu saja hal tersebut membuat Predator Helios 500 (PH517-61) menjadi pilihan sangat menarik untuk mereka membutuhkan kemampuan penuh PC Desktop yang mudah dibawa kemanapun dengan menggunakan tas punggung. Performa Ryzen 7 2700 di Predator Helios 500 (PH517-61) memang sangat kencang mengingat ia ditopang konfigurasi Dual Channel Memory dan penggunaan SSD PCIe NVMe.
Radeon RX Vega (56) – Siapa menyangka jika laptop gaming Predator Helios 500 (PH517-61) dibekali graphics card Desktop Radeon RX Vega (56) di dalamnya. Radeon RX Vega (56) sendiri merupakan graphics card Desktop paling kencang nomor dua dari divisi RTG (Radeon technology Group) sehingga dapat dipastikan performanya tidak akan mengecewakan. Hasil pengujian kami memang sesuai dengan ekspektasi awal kami. Dikombinasikan dengan layar Full HD membuat Radeon RX Vega (56) mampu menghasilkan Frame Rate tinggi bahkan saat pengaturan kualitas grafis ada pada kondisi maksimal. Radeon RX Vega (56) tidak memiliki kendala berarti untuk menghadirkan pengalaman memainkan game terbaik di Predator Helios 500 (PH517-61). Terlebih ia didukung VRAM 8 GB yang membuatnya siap menangani game masa kini paling rakus Memory sekalipun. Layar FreeSync 144 Hz pun membuat pengalaman memainkan game kian sempurna. Pergerakan animasi semakin mulus tanpa mengalami efek Image Tearing, Stuttering, dan Input Lag. Sementara itu jika dibandingkan, Radeon RX Vega (56) pada Predator Helios 500 (PH517-61) tampak memiliki level performa yang dapat bersaing dengan laptop gaming GTX 1070/GTX 1070 Max-Q.
Overall – Laptop gaming Acer Predator Helios 500 (PH517-61) dijual pada kisaran harga Rp. 39.999.000,- dengan menyertakan sistem operasi Windows 10. Jika mengincar Predator Helios 500 (PH517-61) sebagai sistem gaming semata, produk ini akan terasa kurang menarik dari segi ukuran bodi, bobot, sekaligus penggunaan daya listrik. Laptop gaming dengan Core i7 8750H+GTX 1070/1070 Max-Q dapat menawarkan performa gaming tidak kalah hebat dengan ukuran bodi lebih kecil, bobot lebih ringan, dan konsumsi daya lebih irit.
Predator Helios 500 (PH517-61) akan sangat menarik untuk mereka yang juga membutuhkan kencangnya performa Ryzen 7 2700. Laptop gaming dengan prosesor Core i 8th Gen H/HK Series sekalipun akan sulit sekali untuk menandingin performa komputasi prosesor yang ditawarkan Predator Helios 500 (PH517-61). Laptop gaming ini juga siap menangani Memory/RAM dengan kapasitas masif 64 GB dan juga dua SSD M.2 PCIe pada konfigurasi RAID sekalipun.
Predator Helios 500 (PH517-61) sendiri merupakan laptop gaming paling kencang saat ini dengan basis prosesor dan graphics card AMD. Performa kencang dan bertenaga juga didukung kemampuan sistem pendingin yang sangat mumpuni dalam menjinakkan panas yang memang sukses dibuktikan dengan rendahnya temperatur kerja laptop gaming. Pengalaman memainkan game pun kian sempurna dengan layar IPS 144 Hz FreeSync, Gaming-grade keyboard, kemampuan menangani monitor lebih dari satu, dan tata suara 2.1 Channel.
Kelebihan
(+) Prosesor 8-Core/16-Thread
(+) Kencang di skenario Multithreading
(+) Performa gaming tinggi
(+) Tidak terjadi gejala Thermal Throttling, performa stabil
(+) Temperatur kerja rendah bahkan di kecepatan kipas Auto
(+) Tersedia kontrol kecepatan kipas
(+) Mendukung Memory/RAM 64 GB
(+) Dua slot M.2 PCIe 3.0 x4
(+) Akses mudah ke komponen Storage dan dua slot SO-DIMM
(+) Layar IPS 144 Hz dengan AMD FreeSync
(+) Backlit keyboard
(+) Tombol Macro untuk akses cepat fungsi tertentu
(+) 2X USB 3.1 Gen 2
(+) 3X USB 3.1 Gen 1
(+) HDMI + Display Port + Dua Display Port Over Type-C
(+) Wi-Fi ac
Kekurangan
(-) Bodi besar dan berat untuk performa gaming yang ditawarkan
(-) Konsumsi daya tinggi untuk performa gaming yang ditawarkan
(-) Dua slot SO-DIMM lain sulit diakses