Kenapa NVIDIA DLSS Kian Penting? Review Outriders di Inno3D GeForce RTX 3070 TwinX2 OC

Author
Irham
Reading time:
April 23, 2021

DLSS – Deep Learning Super Sampling, sudah kenal dengan istilah ini? Atau pernah dengar dan tahu apa efeknya tapi belum tahu apa yang sebenarnya terjadi saat ini dipakai? Mari kita coba mengenal DLSS ini dan melihat sehebat apa fitur dari NVIDIA yang satu ini di game!

DLSS adalah fitur yang dihadirkan oleh NVIDIA untuk seri GeForce RTX. Secara sederhana, NVIDIA DLSS ini meningkatkan frame rate ketika bermain game, sehingga kita bisa menikmati game dengan lebih smooth, lebih nyaman.

Bagaimana NVIDIA DLSS Bekerja

Agar framerate yang didapatkan bisa lebih tinggi, game akan dirender dengan resolusi yang lebih rendah. Contohnya saja, saat kita main game di 4K dan FHD di setting kualitas tampilan yang sama, framerate di resolusi FHD akan lebih tinggi. Jadi, ini hal paling mendasar yang dilakukan.

Sebagai contoh, di salah satu game yang memanfaatkan DLSS, untuk di resolusi QHD (2560 x 1440 px), game bisa dirender bahkan hingga di resolusi HD saja.

Kemudian, game yang sudah dirender di resolusi lebih rendah ini ditampilkan di resolusi sesuai yang kita pilih. Hal ini umumnya akan membuat tampilan game jadi berantakan karena interpolasi. Nah, di sini hebatnya DLSS.

Baca Juga: NVIDIA DLSS 2.0 : Tawarkan Performa Dan Detail Ekstra

Nvidia DLSS

Saat memperbesar tampilan game, DLSS akan menggambar ulang dengan cara khusus yang memungkinkan tampilan game tidak berantakan karena interpolasi tersebut. Hal ini dilakukan dengan dukungan AI.

AI memang tersedia di GeForce RTX karena selain memiliki RT Core untuk real-time ray tracing, GeForce RTX juga memiliki Tensor Core yang memungkinkan akselerasi untuk AI. Sayangnya, saat ini DLSS ini belum tersedia di GeForce GTX karena tidak adanya Tensor Core di GPU lini tersebut.

Hal tersebut membuat kita bisa menikmati game dengan resolusi tinggi, frame rate tinggi, dan kualitas tampilan yang tetap terjaga.

Peningkatan di DLSS 2.0

Sejak DLSS 2.0 diperkenalkan, ada beberapa tingkatan yang bisa dipilih untuk DLSS ini, biasanya disebut sebagai DLSS Quality, Balanced, Performance, dan Ultra Performance dengan perbedaan di resolusi render.

DLSS Quality tentu saja menggunakan resolusi paling tinggi dibandingkan mode lainnya, menjanjikan tampilan terbaik di antara semua mode DLSS yang ada; sementara itu DLSS Ultra Performance tentu saja menggunakan resolusi paling rendah, menjanjikan performa tertinggi, tetapi bisa saja ada penalti ke tampilan.

Nvidia DLSS 2.0

Awalnya, DLSS ini dirancang untuk membantu game-game dengan Ray-Tracing agar bisa jalan di framerate yang memadai. Ray-Tracing memang terbilang berat, framerate game bisa turun drastis saat ray-tracing aktif. DLSS ini membuat framerate lebih tinggi dengan cara yang kami sebutkan sebelumnya, sehingga game lebih nyaman saat dimainkan.

Namun, DLSS ini berujung tidak hanya digunakan di game-game dengan Ray-Tracing saja, tapi juga di game-game non-Ray-Tracing, dengan tujuan mendapatkan framerate tinggi di resolusi tinggi dan kualitas tampilan tinggi.

Baca Juga: Apa Itu DLSS 2.0? Kenapa Penting untuk Gamer? 

Contohnya di game Outriders yang kami gunakan kali ini. Game ini memang tidak punya ray-tracing, tapi dengan DLSS, game ini bisa dimainkan dengan lebih nyaman saat kita menggunakan resolusi tinggi dan kualitas tampilan tinggi.

Ke depan, bisa jadi akan makin banyak game mendukung fitur ini, sehingga gamer bisa menikmati game di resolusi lebih tinggi dan/atau framerate lebih tinggi, tanpa perlu mengorbankan kualitas tampilan di game.

Nah, terkait Outriders sendiri, kami telah menguji langsung fitur NVIDIA DLSS menggunakan game ini. Bersama dengan Pladidus dari Jagatplay, yang akan menceritakan langsung pengalamannya dalam merasakan fitur NVIDIA DLSS ini. Simak video lengkap kami untuk fitur NVIDIA DLSS berikut ini.

Load Comments

Gadget

March 5, 2024 - 0

Review vivo V30: Lebih Murah, Lebih Kencang dan Irit dengan Snapdragon + 3 Kamera 50 MP

vivo V30 , smartphone ini juga dibawa vivo hadir resmi…
March 5, 2024 - 0

Review realme 12 Pro+ 5G: Smartphone Berkamera Tele Periscope Paling Murah!

Kalau kalian mencari smartphone mid range dengan kamera telephoto terbaik…
January 26, 2024 - 0

Review vivo Y100 5G: Desain Premium, AMOLED 120 Hz, 5G, Snapdragon BARU!

vivo Y100 5G, ini adalah smartphone terbaru dari jajaran vivo…
December 30, 2023 - 0

Review CMF Watch Pro: Smartwatch dengan Layar 1,96 Inci AMOLED dan Desain Unik

CMF Watch Pro dibanderol dengan harga Rp1.149.000. Dengan harga tersebut…

Laptop

March 7, 2024 - 0

Review MSI Prestige 13 AI EVO A1M: Laptop AI PC Super Tipis, Ringan, Kencang & Irit!

Kali ini kita kedatangan salah satu “AI PC” dari MSI.…
March 6, 2024 - 0

Review Axioo Hype 5 AMD: Laptop 5 Jutaan Sekencang & Selengkap Ini?

Laptop murah yang harganya 5 jutaan ini ternyata kuat juga…
March 5, 2024 - 0

Review ASUS Vivobook Pro 16X OLED K6604: Laptopnya Kreator Profesional!

Laptop ini cocok banget untuk cari duit terlebih bagi kalangan…
February 6, 2024 - 0

Rekomendasi Laptop Premium dari HP – Mulai 10 Jutaan

Di Video rekomendasi kali ini, kami coba pilihkan untuk kalian…

Gaming

March 8, 2024 - 0

Kreator Dragon Ball – Akira Toriyama Meninggal Dunia

Hampir semua anak-anak Indonesia yang sempat tumbuh besar di era…
March 7, 2024 - 0

Bukan CGI, Dragon’s Dogma 2 Gunakan Video Daging Asli untuk Animasi Memasak

Apalah arti sebuah game petualangan yang tidak mampu memberikan Anda…
March 7, 2024 - 0

Frostpunk 2 Rilis Juli 2024

Membangun kota seindah dan seefektif mungkin, menatanya serapi yang Anda…
March 7, 2024 - 0

The First Berserker: Khazan Pamer Gameplay Baru, Rasa Souls

Sulit untuk membantah bahwa teaser perdananya di The Game Awards…