AMD Beri Sinyal Kenaikan Harga GPU hingga 10%
AMD disebut sedang mempersiapkan kenaikan harga GPU setidaknya sebesar 10% dalam waktu dekat. Menurut laporan, AMD dikabarkan telah memberi tahu para mitra AIB (Add In-Board) dan distributor mengenai rencana kenaikan harga ini. Meski begitu, AMD belum memberikan konfirmasi resmi mengenai kapan kebijakan ini akan mulai diterapkan.

Alasan Kenaikan Harga GPU AMD
Kenaikan harga GPU ini disebut dipicu oleh kelangkaan pasokan memori global yang membuat harga DRAM melonjak tajam. Produsen GPU seperti AMD harus membayar biaya lebih tinggi untuk chip GDDR yang mereka gunakan sebagai pasangan die GPU sebelum dikirimkan ke mitra AIB seperti ASUS, Gigabyte, dan lainnya. Situasi ini membuat margin keuntungan produsen GPU semakin tergerus dan memaksa AMD menyesuaikan harga jualnya.
AMD diperkirakan akan meneruskan biaya tambahan tersebut kepada para mitra AIB dan distributor. Para mitra pada akhirnya akan menyesuaikan harga produk mereka, sehingga kenaikan ini akan dirasakan langsung oleh konsumen di pasar. Kondisi ini menunjukkan bahwa kenaikan harga tidak hanya terjadi di tingkat manufaktur, tetapi ikut berimbas hingga harga eceran.
Baca Juga: Tak Cuma Chip, Storage Juga Bakal Langka Karena AI
Menurut laporan, penyesuaian harga ini menjadi gelombang kedua dari kenaikan GPU AMD dalam beberapa bulan terakhir. Beberapa mitra AMD seperti PowerColor bahkan menyarankan konsumen untuk membeli GPU sebelum musim liburan 2025 agar terhindar dari harga baru yang lebih tinggi. Sampai saat ini, belum ada indikasi apakah NVIDIA atau Intel akan mengikuti langkah serupa untuk menaikkan harga GPU mereka, meskipun kedua perusahaan tersebut menghadapi kondisi pasokan memori yang sama.
Perlu diingat bahwa informasi ini masih berupa laporan awal dan belum dipastikan oleh AMD. Jadi, kita masih perlu menunggu pengumuman resmi untuk mengetahui arah kebijakan kenaikan harga GPU di tahun 2026. Kalau kalian gimana, ada yang punya rencana buat upgrade GPU dalam waktu dekat nggak nih?














