Tes In-Flight WiFi, Boeing Ganti Penumpang dengan Kentang

Author
Cerira
Reading time:
December 25, 2012

Perusahaan pembuat pesawat terkemuka, Boeing, tengah melakukan percobaan WiFi dalam pesawatnya yang terkait pada efek dan kekuatan sinyal yang ditimbulkan kepada para penumpangnya. Bukannya melakukan uji coba dengan manusia, Boeing menemukan bahwa kentang bisa digunakan sebagai pengganti manusia untuk mengetahui efek dari penggunaan WiFi di dalam penerbangan tersebut.

wireless potatoes

Boeing memang sedang gencar melakukan inovasi baru dalam pesawat-pesawat terbaru besutannya, salah satunya dengan melengkapi pesawat dengan koneksi wireless WiFi sehingga penumpang bisa mengakses Internet dengan mudah seperti saat mereka berada di darat. Para insinyur di laboratorium Boeing Test & Evaluation melakukan program yang disebut Synthetic Personnel Using Dielectric Substitution (SPUDS) dengan tujuan untuk mengembangkan cakupan WiFi yang paling merata dan dapat diandalkan untuk sebuah pesawat.

Namun memasang WiFi di dalam pesawat tidak sama dengan memasang  WiFi di dalam gedung dan tidak cukup hanya memasang router saja karena kabin pesawat yang merupakan tabung logam yang penuh dengan kabel dan peralatan elektronik. Pesawat dan isinya tersebut tentu saja berpotensi mengganggu sinyal WiFi, atau sebaliknya. Lebih buruk lagi, tubuh manusia dari penumpang pesawat juga secara acak bisa mengganggu sinyal. Gangguan-gangguan tersebut tidak akan terlalu bermasalah pada sistem WiFi yang dipasang di darat. Namun di pesawat, dengan jumlah penumpang ratusan dengan posisi cukup berdesakan tersebut akan menjadi masalah.

Sebelumnya metode untuk melakukan uji coba efek WiFi di pesawat selalu melibatkan manusia. Perusahaan penerbangan tersebut meminta sejumlah orang untuk membantu, dimana ratusan orang diminta untuk duduk seperti dalam penerbangan sesungguhnya selama 2 minggu. Hal tersebut akan sangat membosankan dan tentunya memakan biaya yang sangat mahal. Untuk mengatasinya, para insinyur Boeing melakukan penelitian untuk mencari pengganti manusia dengan benda mati dimana akhirnya yang terpilih adalah kentang. Dalam gambar yang dirilis Boeing, mereka menggunakan jenis kentang merah dan tidak disebutkan apakah jenis kentang lain akan memiliki efek yang sama dengan jenis merah tersebut.

Para insinyur tersebut menemukan bahwa kentang memiliki sifat dielektrik seperti manusia. Untuk menggantikan para penumpang, mereka menggunakan kentang sejumlah 20,000 pon atau sekitar 9 ton kentang yang ditaruh dalam karung-karung yang kemudian didudukkan di kursi-kursi pesawat. Dengan menggunakan metode tersebut, selain hemat, waktu yang dibutuhkan juga menjadi jauh lebih singkat, yakni hanya 10 jam saja.

Share
Load Comments

Gadget

July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…
June 17, 2025 - 0

Review Huawei nova 13 Pro: Kamera Selfie Terbaik, Desain Keren!

Huawei nova akhirnya balik lagi ke Indonesia! Ini adalah smartphone…

Laptop

September 19, 2025 - 0

Review Lenovo Legion 5 (15AKP10): Laptop Gaming Performa Kencang Cocok Buat Kerja

Ini adalah Laptop Gaming Copilot+ PC pertama dari Lenovo! Prosesornya…
September 14, 2025 - 0

Rekomendasi Laptop Gaming Rp 10-15 Juta 2025 (September)

Untuk kebutuhan kerja yang berat, biasanya kita butuh laptop yang…
September 9, 2025 - 0

Review Luxia Pro Ultra 5: Laptop Polytron Cantik dan Kencang!

Polytron jualan laptop? Iya, kalian ga salah denger, karena yang…
September 8, 2025 - 0

Review Axioo Pongo Monster X (2025): Laptop Gaming Lokal Paling Kencang?!

Siapa bilang tak ada Laptop Gaming RTX 5090 dari merk…

Gaming

September 20, 2025 - 0

Bloodborne Remake Dikabarkan Masih Belum Punya Masa Depan

Bila Anda masih berharap adanya Bloodborne Remake, kabar terbaru sarankan…
September 20, 2025 - 0

Film Live Action Resident Evil Tak Akan Hadirkan Leon Kennedy

Sutradara film live action Resident Evil pastikan Leon Kennedy tidak…
September 20, 2025 - 0

Battlefield 6 Revisi Sistem Aim Assist Guna Tingkatkan Skill Pemain

Tim developer Battlefield 6 putuskan untuk revisi sistem aim assist,…
September 20, 2025 - 0

Borderlands 4 di PS5 Pro Hadapi Masalah Performa Ketika Lama Dimainkan

Ternyata bukan hanya Borderlands 4 di PC saja yang bermasalah…