Di Jerman, Google Didenda $189,000 untuk Pelanggaran Google Street Data Protection

Author
Cerira
Reading time:
April 25, 2013

Google kembali tersangkut kasus pelanggaran perlindungan data. Baru-baru ini regulator di Jerman mendenda Google sebesar €145,000 atau hampir $189,230 karena pengumpulan data wireless-network oleh mobil Google Street. Mobil Google tersebut digunakan sebagai alat untuk mengambil foto untuk keperluan Google Street View yang akhirnya berbuntut menjadi kasus pelanggaran perlindungan data terbesar yang pernah ada dalam sejarah negara Jerman.

Google

Kasus yang terjadi di Jerman ini menyusul kasus yang terjadi di tahun 2001 dimana Google juga pernah dikenakan penalti denda seratus ribu euro oleh regulator Perancis untuk masalah perlindungan data. Dan di Jerman ini, menurut laporan Bloomberg, mobil Google Street yang beroperasi dari tahun 2008 hingga 2010 telah mengambil data yang di dalamnya termasuk konten email, password, foto dan chat protokol. Johannes Caspar, regulator data Hamburg menjelaskan bahwa dalam pandangannya, ini merupakan salah satu pelanggaran peraturan perlindungan data terbesar yang diketahuinya. Menurutnya, mekanisme kontrol internal Google pastinya telah mengalami kegagalan.

Dalam sebuah pernyataan, penasihat privasi global Google Peter Fleischer mengungkapkan bahwa kini Google telah memperketat kebijakannya dalam menggunakan sistem mobil Google untuk mengatasi masalah yang diangkat dalam pelanggaran perlindungan data terbaru. Dalam hukum Jerman sendiri, denda yang dibebankan untuk pelanggaran aturan data dibatasi hingga maksimal 150 ribu euro namun saat ini dipertimbangkan oleh banyak pihak bahwa batas tersebut perlu dinaikkan atau malah dihapus sepenuhnya.

Share
Tags:

Load Comments

Gadget

October 19, 2025 - 0

Review Infinix GT 30: Smartphone Gaming Padahal Aslinya All-Rounder!

Ini adalah Infinix GT 30! Ya, hape ini adalah versi…
July 10, 2025 - 0

Fossil Hadirkan Dua Jam Tangan Kolaborasi Marvel Fantastic Four

Fossil mengumumkan hadrinya dua jam tangan eksklusif hasil kolaborasi Marvel…
June 18, 2025 - 0

Review “Singkat” Samsung Galaxy S25 Edge: Smartphone Pemicu Pro-Kontra! Sebaik/Seburuk Itu?

Ini hape yang memicu Pro-kontra.  Banyak orang, bahkan kami pun…
June 17, 2025 - 0

Review Amazfit Active 2 Square: Smartwatch “Kotak” yang Klasik, Canggih, dan Baterai Awet!

Kalian sedang cari smartwatch bentuk kotak yang canggih, baterai irit,…

Laptop

November 8, 2025 - 0

Review Axioo Hype-R X8 OLED: Laptop AMD Ryzen PRO Rp 8 Jutaan

Setelah sebelumnya menggunakan prosesor Intel, Laptop Axioo Hype-R kini hadir…
November 7, 2025 - 0

Review Acer Swift Go 14 AI (2025): Desain Cantik, Layar Mewah, Baterai Tahan Seharian!

Ini adalah laptop yang cocok banget diajak kerja outdoor. Karena…
November 4, 2025 - 0

Seri Mengenal Laptop Gaming feat. HP – Part 4: Ini Rahasia Kenapa Performa Laptop Gaming Lebih Kencang!

Kita semua tahu Laptop Gaming itu bisa kencang karena menggunakan…
October 28, 2025 - 0

Review Acer Nitro V 15 (2025): Laptop RTX 5050 Ternyata Sekencang Ini!

Ini Laptop Gaming terjangkau dari Acer dengan GPU RTX 50…

Gaming

November 14, 2025 - 0

Escape from Tarkov 1.0 Kemungkinan Akan Server Wipe Untuk Mode PVE

Menuju rilisnya versi 1.0 Escape from Tarkov, Battlestate Games berpotensi…
November 14, 2025 - 0

Escape from Tarkov Rayakan Rilis Version 1.0 Dengan Kampanye Twitch Drop

Battlestate Games rayakan rilis Escape from Tarkov menuju version 1.0…
November 14, 2025 - 0

NCSoft Reveal Trailer Horizon Steel Frontiers, MMORPG di Dunia Horizon Zero Dawn

PlayStation dan NCSoft berkolaborasi membuat Horizon Steel Frontiers, MMORPG Action…
November 14, 2025 - 0

Death Stranding Dibuat Serial Anime Oleh Disney+, Hideo Kojima Terlibat Langsung

Death Stranding resmi diadaptasi menjadi serial anime di Disney+ dan…