AMD Umumkan Prosesor Ryzen 7000 Series: Zen 4, AM5, 5 NM, DDR5, & PCIe Gen 5

Punya rencana merakit PC Desktop? Mungkin sebaiknya jangan terburu-buru dulu. Dalam liputan kami di Austin, Texas, Amerika Serikat, AMD mengumumkan prosesor Desktop terbaru mereka Ryzen 7000 Series yang siap masuk pasaran dalam waktu dekat, tidak terkecuali Indonesia. Prosesor tersebut pastinya tidak hanya menawarkan peningkatan performa dibandingkan pendahulunya tetapi juga teknologi yang lebih canggih. Mari kita lihat hal terbaru apa saja yang ditawarkan AMD kali ini.

Ryzen 7000 Series kini menggunakan arsitektur CPU paling canggih dari AMD yaitu Zen 4. Menurut AMD, arsitektur CPU Zen 4 menawarkan rasio Performance/Watt jauh lebih baik dibandingkan Zen 3 yang digunakan Ryzen 5000 Series. Sebagai perbandingan, untuk performa di skenario Single Thread, Ryzen 7000 Series diklaim 29% lebih kencang dibandingkan Ryzen 5000 Series. Sementara di skenario Multithread, peningkatannya diklaim sekitar 13% dengan Clock Speed dan konfigurasi Core/Thread yang sama.


Menariknya, peningkatan performa di Zen 4 ternyata tidak diikuti kenaikan konsumsi daya berkat fabrikasi 5 NM dari TSMC. Ini berarti AMD Ryzen 7000 Series menjadi prosexor x86 pertama yang menggunakan fabrikasi tersebut. Cukup mengejutkan memang mengingat untuk Ryzen 6000 Series di Laptop masih menggunakan fabrikasi 6 NM.

Hal baru lainnya dari AMD Ryzen 7000 Series adalah penggunaan soket prosesor AM5 yang merupakan tipe LGA1718. Jadi Ryzen 7000 tidak bisa dipasang di soket sebelumnya, AM4. Soket ini diklaim mampu menangani prosesor dengan Rating TDP hingga 230 Watt. Uniknya, soket AM5 ini tetap dapat menggunakan sistem pendingin yang dirancang untuk soket AM4. Jadi tidak perlu membeli sistem pendingin baru jika ada rencana Upgrade.


Untuk tipe Memory atau RAM, prosesor Ryzen 7000 kini mendukung DDR5 yang menawarkan kecepatan lebih tinggi. Tapi perlu diperhatikan, prosesor Ryzen 7000 tidak lagi bisa menggunakan RAM DDR4. Pada Ryzen 7000 Series ini AMD juga memperkenalkan AMD EXPO Technology yang memungkinkan pengguna meng-Overclock Memory atau RAM dengan menekan satu tombol saja.

Sementara itu untuk Motherboard, di awal peluncuran kali ini akan tersedia empat pilihan Chipset yaitu X670 Extreme, X670, B650 Extreme, dan B650. Menurut AMD, perbedaan antara yang Extreme dan non-Extreme terletak pada jumlah jalur PCI Express Gen 5. Versi Extreme pastinya akan memiliki jalur PCI Express Gen 5 lebih banyak sehingga bisa mengakomodir jalur untuk Graphics Card dan juga Storage.


Prosesor AMD Ryzen 7000 Series akan mulai dijual pada 27 September mendatang dengan empat pilihan yaitu Ryzen 9 7950X (16-Core/32-Thread), Ryzen 9 7900X (12-Core/24-Thread), Ryzen 7 7700X (8-Core/16-Thread). dam Ryzen 5 7600X (6-Core/12-Thread). Untuk harganya sendiri dimulai dari $299 (~4.5 juta rupiah) untuk varian termurahnya dan $699 (~10.5 juta rupiah) untuk varian tertingginya. Sementara untuk harga Motherboard-nya dimulai dari $125 (~1.9 juta rupiah).