Review Sony BRAVIA 9: Smart TV Super Terang, Kualitas Tampilan Kelas Atas

Cinema is Coming Home! Ya, Smart TV “flagship” terbaru Sony ini disiapkan untuk pengalaman nonton ala cinema premium!

Ini adalah BRAVIA 9 untuk tahun 2024! Sony menyebutnya sebagai “Brightest Ever 4K BRAVIA”, yang membuatnya menawarkan kontras sangat tinggi untuk “most authentic cinematic experience”. Itu dimungkinkan karena TV ini menggunakan Mini LED, dengan “world’s smallest LED driver”. Tapi, bukan cuma brightness tinggi saja.

Sony menawarkan banyak fitur yang mendukung tampilan premium TV ini:

• Ada XR Processor dengan XR TRILUMINOS PRO. 
• Ada XR Backlight Master Drive, XR Contrast Booster 30, XR Clear Image, dan XR Motion Clarity.
• Ada juga X-Wide Angle dan X-Anti Reflection.
• Untuk audio, ada Acoustic Multi-Audio+ dengan Beam Tweeter. 
• Menariknya, TV 4K ini juga menawarkan refresh rate sampai 120 Hz!

OK, kita mulai saja pembahasan BRAVIA 9 ini!

Sony BRAVIA 9

BRAVIA 9, nama ini baru digunakan Sony untuk menyebut lini Smart TV 4K kelas premium mereka. Sebelumnya, lini tersebut dikenal sebagai X95 Series. Nah, untuk mengawali era BRAVIA 9 ini, Sony menawarkan TV baru dengan banyak peningkatan dari pendahulunya. Kita akan bahas hal tersebut di video kali ini.

Sebagai catatan, varian BRAVIA 9 yang kita uji ini punya layar 75”, dengan kode K-75XR90. Selain varian ini, ada juga BRAVIA 9 dengan layar 85”.

OK, kita lihat isi paket penjualan Smart TV ini!

Paket Penjualan

Paket penjualan TV ini berisi:

• unit TV Sony Bravia 9
• Satu Set Table Top Stand
• Set Rear Cover
• Digital Audio Adapter
• Rechargeable Bluetooth remote control
• Kabel power
• Kabel USB Type-C
• Cable ties untuk cable management
• paket dokumen

Bodi dan Desain

Sony menggunakan desain “One Slate” dengan bezel tipis yang mereka sebut “Seamless Edge”.

Tebal bezelnya sekitar 7.3 mm untuk kiri, kanan dan atas. Bezel bagian bawah juga cenderung tipis, hanya 13 mm. TV ini memiliki ukuran 1667 x 972 x 48 mm tanpa stand. Jadi, tebalnya cuma 48 mm saja. Nah, untuk stand, ini adalah “4-way” stand, yang bisa dipasang di dua posisi, masing-masing dengan dua tingkat ketinggian.

Untuk posisi, bisa dipasang agak ke tengah seperti ini, atau bisa juga di bagian pinggir. Sementara untuk tingkat ketinggian, stand bisa diatur mengangkat TV sedikit saja, sekitar 1.2 cm; atau mengangkat TV lebih tinggi agar kita bisa meletakkan soundbar di bawah TV.

Beralih ke sisi belakang, di area tengah ada empat lubang mounting sesuai standar VESA 300 x 300 mm. Ada juga konektor AC Input dari TV ini. Bagaimana dengan konektor I/O? Semuanya ditempatkan di area kanan.

Nah, agar bagian belakang TV ini terlihat rapi, Sony menyediakan set rear cover dengan cable holder.  Selain membuat bagian belakang tampil lebih rapi, ini juga bisa digunakan untuk merapikan kabel yang terpasang ke TV.

Spesifikasi

• Layar 75”, 4K UHD (3840 x 2160 px)
• Backlight: Mini LED dengan Local Dimming
• Refresh Rate: up to 120 Hz
• HDR: HDR10, HLG, dan Dolby Vision
• Video Processor: XR Processor.

Ada berbagai fitur pendukung kualitas tampilan TV. 

Termasuk XR Clear Image, XR Contrast Booster 30, XR Triluminos Pro, XR Motion Clarity, High Peak Luminance, dan masih banyak lagi.

• Audio: 2x Mid Range Speaker + 2x Subwoofer + 2x Frame Tweeter + 2x Beam Tweeter dengan total daya 70 W
  • Fitur: Dolby Audio, Dolby Atmos, DTS Digital Surround, DTS Express, DTS-HD Master Audio, DTS-HD High Resolution Audio, DTS-X, 3D Surround Upscaling, Acoustic Auto Calibration, dan Acoustic Center Sync.
• Fitur Unggulan:
  • Studio Calibrated: optimasi tampilan dengan kualitas studio untuk konten di aplikasi populer, termasuk Netflix
  • Voice Zoom 3: ini mencoba mengangkat volume suara manusia di konten yang ditampilkan
  • Sony Pictures Core: aplikasi streaming konten film studio quality khas TV BRAVIA

• Smart Feature:
  • OS: Google TV, berbasis Android 12.
    • Ada Google Assistant dan Chromecast Built-In
    • Mendukung Apple AirPlay dan HomeKit

• Konektivitas:
  • Wi-Fi 6
  • Bluetooth 5.3
  • Ethernet

• TV Digital: tentunya sudah mendukung DVB-T2, jadi ini sudah siap untuk siaran TV digital lokal, tanpa perlu tambah STB lagi!

Terlihat, kita bisa dapat banyak sekali siaran TV digital Indonesia hanya dengan memasang antena standar ke TV ini.

Konektor I/O

Semua konektor ini menghadap ke samping.

• 2x USB
• Digital Audio Out, sekaligus untuk S-Center Speaker Input
• 2x HDMI 2.0, mendukung input sampai 4K60
• 2x HDMI 2.1, mendukung input sampai 4K120. Selain itu, untuk fitur seperti VRR, kita harus menggunakan port HDMI 2.1 ini.

Port HDMI 3 juga bisa digunakan untuk ARC/eARC, untuk koneksi ke soundbar.

• Ethernet
• Antenna In

Di area I/O ini juga ada tombol power dan switch on/off untuk integrated microphone TV ini.

Simak pembahasan lengkap kami di video berikut ini: