Storage Langka, Brand Ini Batalkan Diskon!
Pasokan storage dengan teknologi NAND yang makin langka, mulai memicu dampak ke pasar konsumen. PNY menjadi salah satu merek yang kini membatasi penjualan, dengan menangguhkan promosi besar Black Friday dan Cyber Monday di AS untuk lini produk flash USB mereka.
Keputusan ini diambil setelah harga NAND melonjak tajam akibat permintaan tinggi dari sektor AI, yang menyerap sebagian besar kapasitas produksi global.
PNY Batalkan Diskon Gara-gara Storage
Sebelumnya, di Black Friday dan Cyber Monday di AS, PNY sempat menjanjikan diskon hingga 60 persen untuk berbagai produk USB sepanjang November, termasuk model berkapasitas 1 TB dengan kecepatan hingga 600 MB/s.
Kini, sebagian besar potongan harga tersebut dibatalkan. Beberapa promo awal memang masih terlihat di Best Buy, tetapi rencana potongan hingga 70 persen tampaknya tidak akan dilanjutkan.
Baca Juga: Sony Perkenalkan Monitor 27 Inci 240 Hz, “Teman Baik” PlayStation
PNY belum memberikan pernyataan langsung, tetapi perwakilan PR perusahaan mengonfirmasi bahwa tidak ada promosi baru yang akan menggantikan program yang dibatalkan. Kemudian mereka mengklarifikasi bahwa masih akan ada penawaran baru, hanya saja tidak semua diskon lama akan kembali.
Di Jepang, Pembelian Storage Dibatasi
Sementara itu, di Jepang beberapa toko komputer sudah membatasi pembelian SSD, HDD, dan RAM untuk mencegah penimbunan, karena inventori sudah menipis.
Kenaikan harga NAND dan DRAM sendiri sudah terasa di banyak lini produk. Beberapa kit DDR5 bahkan dilaporkan naik hingga dua kali lipat, sementara harga RAM kini mendekati, bahkan melampaui, harga CPU di beberapa pasar.
Menurut kalian, apakah kenaikan harga memori dan pembatasan penjualan ini akan membuat sebagian pengguna menunda upgrade PC mereka tahun ini?














