Tes Perbandingan 11 Graphic Card NVIDIA GeForce GTX 1060 6GB

Kontestan pertama kita dalam tes perbandingan ini datang dari brand ASUS. ASUS menyertakan dua graphic card dalam tes perbandingannnya kali ini, dan yang pertama datang dari lini Dual, yaitu ASUS Dual GTX 1060 6GB OC. Graphic card ini memang bukan varian unggulan dari ASUS. Lini ini ditujukan untuk Anda yang ingin menikmati performa tinggi graphic card ASUS namun dengan harga yang lebih terjangkau.  Skema warnanya yang putih pun diklaim ASUS akan sangat cocok jika disandingkan dengan motherboard ASUS dari lini Signature yang kini datang dengan skema warna putih yang sama.

 

GeForce GTX 1060 6GB besutan ASUS ini memang tidak hadir dilengkapi dengan sistem pendingin DirectCU andalan ASUS, namun Anda tetap akan menemukan fan Wing Blade yang telah dipatenkan oleh ASUS. Fan ini diklaim mampu menawarkan airflow yang lebih baik dan air pressure yang 105% lebih baik ketimbang fan-fan ASUS sebelumnya. Untuk ukuran, graphic card ini hadir dengan panjang sekitar 24,2cm. Angka tersebut mungkin bukan yang terpanjang di antara ke-11 produk yang ikut dalam pengujian, namun bukan juga produk yang terpendek di test perbandingan ini. Kombinasikan ukuran dengan desain dual slot cooler pada sistem pendingin membuat graphics card ini tidak banyak menghabiskan tempat di dalam casing. Bahkan ukurannya yang cukup ringkas memungkinkan Anda memasangnya pada casing mini-ITX yang sempit.

Datang dengan embel-embel “OC” di namanya spesifikasi graphic card ini  tentu tidak datang dengan spesifikasi yang biasa-biasa saja. Chip GPU GP106 yang tersemat pada graphic card ini berjalan pada base clock 1569 MHz dengan Boost Clock di angka 1785 MHz. Kami pun menemukan bahwa graphic card ini dapat bekerja dengan Boost clock yang lebih tinggi di angka 1974 MHz. Sedangkan untuk memorinya, ASUS membiarkannya berjalan di angka 8008 MHz.

 

Sistem pendingin pada graphic card ini dilengkapi dengan dua fan Wing Blade ini  dilengkapi dengan dua buah heatpipe besar yang siap mengalokasikan panas dengan baik. Ukuran diameter heatpipe besar biasanya sejalan dengan kemampuan dalam mengalirkan panas. Seluruh panas dari heatpipe akan disebarkan ke seluruh permukaan sirip-sirip alumunium agar memudahkan proses pelepasan ke udara bebas.

Di bagian belakang graphic card ini, Anda tak akan menemukan backplate. Tapi menurut kami ini bukanlah sesuatu kekurangan dari graphic card ini karena graphic card ini datang dengan ukuran yang relatif kompak sehingga akan terpasang dengan baik di casing Anda dalam posisi apapun.

Untuk card ini ASUS menyediakan tiga jenis konektor display dalam bentuk  1 buah DVI-D, 2 buah HDMI 2.0 dan 2 buah Display Port. Konektor display yang disuguhkan ASUS ini memang berbeda dengan versi reference, dimana NVIDIA menyiapkan 3 port Display Port. Tapi sebenarnya secara keseluruhan Anda tak akan dirugikan mengingat kehadiran dua buah port HDMI ditujukan untuk memudahkan penggunakan teknologi Virtual Reality (VR).

Untuk konektor daya PCIe, meksi datang dengan spesifikasi lebih tinggi ketimbang versi Founders Edition milik NVIDIA, ASUS mempertahankan konektor daya PCIe 6-pin.

 

Dalam paket penjualan, ASUS memberikan sebuah buku manual beserta DVD/CD berisi driver dan utility, di antaranya GPU Tweak II. Utility tersebut memungkinkan pengguna untuk mengutak-atik performa graphics card dan kecepatan kipas. Terdapat juga bonus game untuk Anda yang ingin memainkan game World of War Ship.

GTX 1060 6 GB perwakilan ASUS ini mampu tampil mengesankan dengan menyajikan performa yang baik dengan konsumsi daya dan suhu kerja yang dapat cukup rendah. Kebisingan pun dapat diredam berkat penggunaan Wing Fan yang dibekali fitur 0db. Selain itu produk besutan ASUS ini juga menawarkan pake penjualan yang dilengkapi dengan ekstra bagi pengguna. Memang meski diciptakan untuk gamer yang budget lebih ketat, hargnya masih tergolong tinggi ketimbang GTX 1060 6GB lainnya.  Secara keseluruhan graphic card besutan ASUS ini tampil apik dan hening, namun Anda harus merogoh kocek lebih dalam untuk mendapatkannya.