Analisis & Review AMD Ryzen 9 5980HS (di ASUS ROG FLOW X13)
Analisis – Ryzen 9 5980HS
Analisis TDP / CPU Package Power (Load CInebench R23 – 10min Test)
Pengujian pertama kami adalah melihat seberapa besar power yang dialokasikan pada prosesor ini di beberapa mode armoury crate. Kmai me-load prosesor dengan benchmark Cinebench R23 yang kami lakukan selama 10 Menit. Berikut hasilnya :
Keterangan :
- Mode PERFORMANCE (default) akan mengoperasikan prosesor pada sekitar 40W-an di awal, hingga akhirnya turun ke 35W.
- Mode SILENT akan menjalankan prosesor pada sekitar 35W, lalu turun ke 25W.
- Mode TURBO akan mencoba memberikan hampir 60W pada prosesor, baru berangsur turun ke 45W.
Terlihat bahwa mode PERFORMANCE cukup dekat dengan spesifikasi default AMD yakni 35W, dan mode Turbo akan mengoperasikan prosesor pada tingkat daya yang cukup agresif di level 45-60W demi performa ekstra.
Analisis Clockspeed
Berikutnya kami mencoba melakukan logging clockspeed pada berbagai skenario yang berbeda, seperti berikut ini:
Load Ringan – Cinebench R15 1-Thread Load
Load Gaming / Mixed CPU-GPU : Shadow of The Tomb Raider
Keterangan:
Terlihat cukup jelas bahwa prosesor Ryzen 9 5980HS akan bervariasi cukup besar bergantung load. Prosesor akan beroperasi hingga 4.8Ghz pada Load ringan, lalu konstan di sekitar 3.5Ghz pada load berat.
Pada load mixed cpu-gpu seperti gaming terlihat bahwa prosesor akan beroperasi pada clock bervariasi dari 3.3 – 3.7 Ghz. Pada kondisi gaming ini, bisa jadi juga ada mekanisme dynamic boost yang mengalokasikan sebagian besar daya pada discrete GPU ketimbang pada prosesor (Max-Q Dynamic Boost).
Inter-core Latency
Salah satu keunggulan Ryzen 5000-series adalah desain ‘Single CCX’ mengizinkan komunikasi antar-core untuk dilakukan lebih optimal (simak penjelasannya di sini), berikut ini uji singkat-nya dengan SiSoftSandra Inter-core Latency :
Cukup jelas bahwa R9 5980HS memiliki Inter-core latency yang lebih optimal dibandingkan prosesor R7 4800H ‘Renoir’ generasi sebelumnya.
LPDDR4X-4266, Lebih Kencang?
Penggunaan RAM dengan rating frekuensi lebih tinggi seperti 4266MT/S pada LPDDR4X-4266 tidak otomatis membuat-nya jadi superior dibandingkan solusi DDR4-3200. Berikut ini penjelasan tambahan kami seputar mode operasi LPDDR4X pada Ryzen Mobile.
CPU Performance – Sintetis
Baik mari masuk ke uji performa.
Test 1 – Performance Consistency – CInebench R15 (PERFORMANCE vs TURBO)
Keterangan :
- Mode PERFORMANCE memberikan performa termasuk konsisten dengan skor 1900-an
- Mode TURBO memiliki skor lebih besar pada awal benchmark, namun turun pada akhir-akhir.
- Turun-nya performa pada mode TURBO ini bisa jadi karena berbagai sensor suhu pada notebook muali dari suhu prosesor atau juga sensor skin temperature(suhu permukaan) mendeteksi suhu tinggi, dan ‘memaksa’ prosesor menurunkan suhunya.
Test 2 – Performance Consistency (TURBO) : TENT Mode
Menurut ASUS, salah satu cara mengoptimalkan suhu adalah menempatkan notebook pada mode Tent. Kami mencobanya, dan berikut hasilnya:
Cukup jelas dengan optimalisasi suhu pada mode Tent, mode TURBO ini sekarang bisa beroperasi dengan jauh lebih konsisten, dengan skor Cinebench di atas 2000 poin secara konstan.
Test 3 – Performance Consistency (TURBO vs MANUAL) – TENT Mode
Berikut kami mencoba menjalankan full-Manual mode dengan setting 45W :
Tidak terlalu banyak yang berubah dari mode TURBO, hanya model MANUAL (45W) ini memperoleh skor sedikit lebih besar (masuk ke range 2100-an).
Test 4 – Performance Consistency (PERFORMANCE vs SILENT)
Selanjutnya kami akan membandingkan mode PERFORMANCE dengan mode SILENT :
Mode Silent akan menahan power CPU-nya ke range 25-35W dan ini terlihat dari skor Cinebench R15 yang sedikit lebih kecil pada kisaran 1700-an.
Test 5 – Max Performance Cinebench R15 (Multi-core / Single-Core)
Berikut ini rangkuman skor tertinggi dari Cinebench R15, baik Multi-core/Multithreaded maupun Single-Core:
CB15 Multi-Core
CB15 Single-Core
CPU Performance – Real World App
Berikut ini performance pada real-world app, kami akan menggunakan Blender 2.82, dan Adobe Premiere + Media Encoder CC 2020 :
Blender 2.82 (bmw27 Scene)
CPU Rendering
Adobe Premiere + Media Encoder CC 2020
Video Export : 4K60 HEVC 2m7s Clip
Keterangan:
- Skor di Blender bmw27 pada CPU ini termasuk baik, sudah masuk ke range 3 menit 34 detik pada PERFORMANCE, sedangkan mode TURBO/MANUAL mempercepat perhitungan ini ke 3 menit 16 detik.
- Pada Adobe Premiere + Media Encoder CC 2020, software renderer akan memberikan waktu export pada 13 menit-an, termasuk kencang bagi CPU modern. Namun seperti semua pengujian yang pernah kami lakukan, mengubah renderer menjadi CUDA untuk menggunakan GTX 1650 Max-Q pada laptop ini akan jauh mempercepat proses export hingga mendapatkan skor 3 menit 48 detik.
GPU Performance – Sintetis
Berikutnya, kami mencoba menjalankan benchmark sintetis – 3DMark Fire Strike pada ROG FLOW X13:
GeForce GTX 1650 Max-Q nya mendapat skor di angka 7800-an (8200-an pada mode Turbo), bukan GTX 1650 yang paling kencang yang pernah kami temui, namun pada kelas 35W ini termasuk acceptable.
Radeon Vega 8-nya mendapat skor termasuk baik untuk kelas integrated, mencatatkan skor 4000-an.
GPU Performance – Gaming di Full HD 16:10 (1920×1200)
Berikut ini beberapa game yang sempat kami uji pada ROG FLOW X13 untuk pengujian performance :
- CSGO (DX9, Low, 1920×1200) : AVG 250+ FPS
- DOTA2 (DX11, Fastest, 100% Screen Render, 1920×1200): AVG 130+ FPS
- Forza Horizon 4 Demo (DX12, Medium, 1920×1080) : AVG 78 FPS
- Shadow Of The Tomb Raider (DX12, Medium, 1920×1200) : AVG 40+ FPS
- Cyberpunk 2077 (DX12, Low, 1920×1200) : AVG 30 FPS+
Gaming – IGP
Sebagai pengujian tambahan bagi performa IGP, kami juga sempat menjajal game casual macam Genshin Impact pada IGP, dan memperoleh performa di kisaran 40-45 FPS-an (1920×1200 Low).
PERFORMANCE – Storage & USB-C
Berikut pengujian singkat akan SSD internal yang dimiliki ASUS ROG FLOW X13:
Test USB-C 10Gbps
Semua port USB-C pada ROG FLOW X13 adalah port dengan rating 10Gbps, jadi jika Anda memiliki perangkat storage external dengan dukungan kecepatan tinggi 10Gbps, perangkat tersebut bisa akan digunakan dengan maksimal.
Pada halaman berikutnya kami akan mengulas aspek battery, dan juga thermal serta Noise.
- Overview - Tampilan Fisik, Spesifikasi dan Tool/Software
- Analisis Ryzen 9 5980HS & Uji Performa
- Battery, Thermal & Noise, Kesimpulan
- Kesimpulan